Jumat, Maret 28, 2025

OCBC NISP Siapkan Buyback Saham dan Bonus bagi Manajemen

PT Bank OCBC NISP Tbk. (NISP) kembali mengumumkan rencana pembelian kembali (buyback) saham dengan alokasi dana maksimal Rp800 juta. Dalam dokumen keterbukaan informasi kepada Bursa Efek Indonesia (BEI), manajemen OCBC menyatakan bahwa rencana ini akan diajukan untuk mendapat persetujuan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang akan digelar pada Kamis, 20 Maret 2025.

“Perkiraan biaya yang dibutuhkan untuk pelaksanaan buyback saham ini maksimal sebesar Rp800 juta, termasuk komisi perantara pedagang efek serta biaya-biaya lain yang terkait,” ungkap manajemen OCBC pada Senin, 10 Maret 2025.

- Advertisement -

Adapun jumlah saham yang akan dibeli kembali diperkirakan sebesar 0,002% dari total saham yang telah diterbitkan dan disetor penuh, atau setara dengan 390.000 lembar saham. Manajemen OCBC menambahkan bahwa proses buyback akan diselesaikan dalam jangka waktu maksimal 12 bulan setelah mendapatkan persetujuan dalam RUPST pada 20 Maret 2025.

Baca Juga: Melalui SPARTA, OCBC Wujudkan Pendidikan Berkelanjutan dengan Eco-Brick

“Pembelian kembali saham ini bertujuan sebagai bentuk pemberian remunerasi variabel berdasarkan kinerja tahun 2024 kepada manajemen serta karyawan perseroan,” lanjut laporan tersebut.

- Advertisement -

Manajemen juga menegaskan bahwa pelaksanaan buyback tidak akan berdampak negatif secara material terhadap kegiatan usaha bank. Hal ini dikarenakan modal kerja dan arus kas yang tersedia masih mencukupi untuk membiayai transaksi ini bersamaan dengan operasional OCBC. Dengan demikian, pelaksanaan buyback tidak akan mempengaruhi kondisi keuangan perseroan dalam memenuhi kewajiban yang akan jatuh tempo.

“Perseroan memastikan bahwa dana yang digunakan untuk buyback sepenuhnya berasal dari dana internal, bukan dari hasil penawaran umum maupun pinjaman dalam bentuk apa pun,” tambah manajemen OCBC.

Sementara itu, saham NISP mengalami penurunan pada penutupan perdagangan Senin, 10 Maret 2025, dengan turun 15 poin atau 1,15% ke level 1.285 per saham. Kapitalisasi pasar NISP tercatat sebesar Rp29,19 triliun. Tren penurunan harga saham NISP terlihat dalam beberapa waktu terakhir, dengan koreksi sebesar 1,91% dalam satu bulan terakhir, turun 4,46% dalam tiga bulan terakhir, serta mengalami depresiasi 5,51% secara tahunan (YoY).

Cek Berita dan Artikel Lainnya di Google News

Kirimkan Press Release berbagai aktivitas kegiatan Brand Anda ke email sekred@infoekonomi.id

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Ikuti Kami

4,488FansSuka
6,727PengikutMengikuti
2,176PelangganBerlangganan

Terbaru

spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img