PT AXA Mandiri Financial Services (AXA Mandiri) resmi meluncurkan Asuransi Mabrur Insan Syariah dalam acara bertajuk “Persiapan Naik Haji untuk Muslimah Modern: Ibadah Maksimal, Perjalanan Optimal”. Acara ini diadakan bersama komunitas Weyoco, platform berbasis aplikasi yang berbagi informasi dan inspirasi. Produk asuransi ini menawarkan perlindungan menyeluruh serta solusi perencanaan keuangan bagi calon jemaah haji dan umrah untuk mempersiapkan biaya perjalanan ibadah.
Perlindungan Komprehensif untuk Ibadah Haji dan Umrah
Asuransi Mabrur Insan Syariah dirancang untuk memberikan manfaat maksimal bagi peserta, baik selama masa hidup maupun bagi ahli waris jika peserta meninggal dunia. Berikut beberapa manfaat utamanya:
Baca Juga: AXA Mandiri Optimalkan Peluang Bisnis Melalui Program Pemerintah
- Santunan meninggal dunia, termasuk saat menjalankan ibadah haji atau umrah.
- Santunan meninggal dunia akibat kecelakaan selama bulan Ramadan.
- Dana tunai yang dapat digunakan untuk kebutuhan ibadah.
- Manfaat akhir masa asuransi guna mendukung perencanaan keuangan.
AXA Mandiri juga berupaya meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menyiapkan dana haji. Berdasarkan data Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH), biaya haji tahun 2024 mencapai Rp 56,04 juta, naik dari Rp 49,9 juta pada 2023. Diproyeksikan pada 2025, biaya haji akan mencapai Rp 55,4 juta.
Manfaat Lebih untuk Kenyamanan Ibadah
“Dengan berbagai manfaat yang kami tawarkan, Asuransi Mabrur Insan Syariah membantu calon jemaah lebih fokus menjalankan ibadah tanpa kekhawatiran finansial. Nilai santunan jiwa bahkan mencapai hingga 400 persen jika peserta meninggal dunia saat ibadah,” ujar Direktur AXA Mandiri, Uke Giri Utama, Jumat (21/3).
Komunitas Weyoco menyambut baik peluncuran produk ini. Mereka meyakini bahwa Asuransi Mabrur Insan Syariah dapat menjadi solusi bagi masyarakat, termasuk generasi muda, dalam menunaikan ibadah haji dengan lebih tenang.
“Kami sangat antusias terlibat dalam acara ini. Edukasi mengenai perlindungan jiwa sangat penting bagi calon jemaah. Kami berharap produk ini membawa manfaat bagi banyak orang,” ungkap Farah Nabila, Indonesia dan Malaysia Business Lead Weyoco.
Keunggulan dan Fitur Inovatif
Salah satu fitur unggulan dari Asuransi Mabrur Insan Syariah adalah layanan badal haji, yang memungkinkan ibadah haji dilakukan atas nama peserta yang telah meninggal dunia atau tidak mampu menjalankannya. Selain itu, produk ini juga menghadirkan fitur wakaf hingga 45% dari nilai santunan serta layanan pemulasaran jenazah untuk wilayah Jabodetabek bagi peserta yang memilih fitur wakaf.
Peluncuran produk ini juga bertepatan dengan meningkatnya jumlah perjalanan umrah. Data Kementerian Agama menunjukkan bahwa Februari dan Maret 2023 menjadi puncak keberangkatan umrah dengan total lebih dari 360 ribu jemaah.
“Ramadan adalah waktu istimewa bagi umat Islam. Lewat Asuransi Mabrur Insan Syariah, kami ingin membantu nasabah meraih keberkahan dan menjalani perjalanan ibadah dengan tenang,” tambah Uke.
Pilihan Plan yang Fleksibel
Asuransi Mabrur Insan Syariah tersedia dalam dua pilihan, yaitu Plan Mabrur dan Plan Berkah.
- Plan Mabrur memberikan perlindungan jiwa selama ibadah haji atau umrah, termasuk manfaat kecelakaan.
- Plan Berkah menawarkan manfaat tambahan berupa dana tunai.
Masa pembayaran kontribusi fleksibel hingga 10 tahun dengan perlindungan asuransi hingga 20 tahun.
Akses Mudah bagi Masyarakat
Produk ini dapat diperoleh di lebih dari 1.500 cabang Bank Mandiri di seluruh Indonesia. Calon nasabah juga bisa mendapatkan informasi lebih lanjut melalui situs resmi AXA Mandiri.
Sebagai bagian dari komitmen sosialnya, AXA Mandiri juga memberikan perlindungan gratis melalui Asuransi Mandiri Mikro Sejahtera kepada 50 peserta pertama dalam acara ini. Asuransi mikro ini mencakup manfaat perlindungan jiwa, santunan rawat inap, hingga biaya bedah.
Dengan hadirnya Asuransi Mabrur Insan Syariah, AXA Mandiri tidak hanya membantu masyarakat dalam merencanakan perjalanan spiritual yang optimal, tetapi juga memberikan ketenangan dalam menjalankan ibadah haji dan umrah.
Cek Berita dan Artikel Lainnya di Google News
