PT Bank Seabank Indonesia (SeaBank) mencatat peningkatan laba bersih setelah pajak sebesar Rp 378,8 miliar pada tahun 2024. Laba bank digital yang berafiliasi dengan Shopee ini mengalami pertumbuhan sebesar 57 persen dibandingkan tahun sebelumnya (year on year/yoy).
Sepanjang 2024, laba sebelum pajak (PBT) SeaBank tercatat mencapai Rp 502,068 miliar, meningkat 63 persen dibandingkan dengan tahun 2023 yang sebesar Rp 308,786 miliar.
Pertumbuhan Kinerja dan Jumlah Nasabah
Direktur Utama SeaBank, Sasmaya Tuhuleley, menyampaikan bahwa sepanjang tahun 2024, kinerja perbankan SeaBank menunjukkan pertumbuhan yang solid di industri perbankan digital.
“Pada Desember 2024, SeaBank telah memiliki 17 juta nasabah, mengalami pertumbuhan sebanyak 2 juta dibandingkan dengan data Oktober 2024,” ujar Sasmaya dalam keterangannya di kantor pusat, Senin (24/3), dikutip Selasa (25/3).
Baca Juga:Â SeaBank Perkuat Literasi Keuangan, Edukasi Remaja Panti Asuhan
Total aset SeaBank hingga akhir 2024 mencapai Rp 34,6 triliun, meningkat 22,5 persen dibandingkan dengan Desember 2023 yang berada di angka Rp 28,2 triliun.
Dana Pihak Ketiga dan Penyaluran Kredit
Dari sisi nasabah, Dana Pihak Ketiga (DPK) yang dihimpun SeaBank mencapai Rp 26,7 triliun hingga akhir 2024. Sementara itu, penyaluran kredit mencapai Rp 22,4 triliun dengan rasio Non-Performing Loan (NPL) yang tetap terjaga di angka 1,74 persen.
SeaBank juga mencatat Return on Asset (ROA) sebesar 1,6 persen dan Return on Equity (ROE) mencapai 6,9 persen. Selain itu, Capital Adequacy Ratio (CAR) tercatat sebesar 30,8 persen, yang mencerminkan rasio kecukupan modal untuk mengelola operasional perbankan secara optimal.
Transaksi Harian dan Reputasi di Industri Perbankan Digital
Per akhir Desember 2024, rata-rata jumlah transaksi harian di SeaBank mencapai 4,7 juta transaksi. Aktivitas ini berasal dari transfer masuk/keluar, deposito, transaksi QRIS, serta layanan transaksi lainnya dengan nilai perputaran uang sekitar Rp 3 triliun.
Menurut survei Ipsos pada Maret 2025, SeaBank menempati peringkat pertama sebagai bank dengan layanan digital yang memiliki reputasi terbaik dan paling dipercaya, dengan tingkat kepercayaan mencapai 59 persen.
“SeaBank menjadi bank digital yang paling dapat diandalkan sebagai akun bisnis dan usaha oleh responden survei,” ungkap Sasmaya.
Survei Ipsos juga mengungkapkan bahwa SeaBank merupakan bank digital yang paling populer di kalangan Gen-Z dan milenial yang aktif menggunakan layanan keuangan digital.
Cek Berita dan Artikel Lainnya di Google News