PT Asuransi BRI Life (BRI Life) mencatatkan kinerja yang solid sepanjang 2024 dengan pertumbuhan Annualized Premium Equivalent (APE) sebesar 11% dibandingkan tahun sebelumnya. Perusahaan berhasil membukukan total APE sebesar Rp3,416 triliun, meningkat dari Rp3,077 triliun pada 2023.
Keberhasilan ini semakin mengukuhkan posisi BRI Life sebagai pemimpin pasar bisnis Bancassurance selama tiga tahun berturut-turut. Segmen Bancassurance, yang menyumbang 88% dari total APE, mengalami pertumbuhan signifikan sebesar 18,4% YoY, dengan total APE mencapai Rp3 triliun pada 2024.
Direktur Utama BRI Life, Aris Hartanto, menegaskan bahwa pencapaian ini merupakan hasil dari sinergi kuat dengan mitra serta inovasi produk yang sesuai dengan kebutuhan nasabah. “Keberhasilan ini adalah bukti nyata dari kepercayaan nasabah dan kemitraan yang kuat dengan BRI,” ungkap Aris, dalam keterangannya, Rabu (12/3/2025).
Baca juga:Â Kolaborasi BRI Life dan Rumah Zakat untuk Desa Bebas Stunting
Selain mencatatkan pertumbuhan bisnis, BRI Life juga berhasil meningkatkan posisinya di industri asuransi jiwa nasional. Jika sebelumnya berada di peringkat ketiga, kini perusahaan naik ke posisi kedua, dengan market share yang tumbuh dari 8,8% menjadi 9,3% pada 2024.
Dalam pengembangan produk, BRI Life terus memperluas segmen mikro dengan mengadopsi teknologi digital untuk pemasaran asuransi jiwa mikro. Sementara untuk segmen menengah dan prioritas, perusahaan menghadirkan produk yang lebih fleksibel dan disesuaikan dengan kebutuhan pasar.
Tak hanya itu, BRI Life juga berkomitmen dalam meningkatkan literasi serta inklusi keuangan di Indonesia. Perusahaan aktif mendukung kebijakan regulator guna memperluas penetrasi asuransi di berbagai lapisan masyarakat.
Cek Artikel dan Berita Lainnya di Google News