Minggu, September 15, 2024
spot_img

Pindad Bakal Membangun Pabrik Amunisi di Malang

InfoEkonomi.ID – PT Pindad (Persero) berencana untuk membangun pabrik amunisi di Malang, Jawa Timur. Kehadiran pabrik amunisi itu diharapkan dapat memenuhi kebutuhan di industri pertahanan, baik di dalam maupun luar negeri.

Dalam membangun pabrik amunisi di Malang itu, Pindad akan menggaet PT Indonesian Defense and Security Technologies (IDST). Penandatanganan kerja sama itu dilakukan di sela-sela acara Indo Defence 2022 di Jakarta International Expo, Kemayoran, Jakarta Pusat, akhir pekan lalu.

- Advertisement -

Penandatanganan kerja sama itu dilakukan oleh Direktur Utama PT Pindad (Persero) Abraham Mose dan Chief Executive Office (CEO) PT IDST, Emrah Dundar.

VP Business Operation PT IDST, Ruwadi mengatakan, penandatanganan kerja sama itu adalah bentuk komitmen dan kontribusi nyata IDST dalam mendukung kemandirian Indonesia dalam mengembangkan industri pertahanan dalam negeri.

- Advertisement -

“Selanjutnya, PT Pindad dan PT IDST akan menyiapkan proposal kerja sama yang terdiri atas aspek ekonomi, bisnis, hukum, dan lingkungan terhadap rencana pembangunan Pabrik Amunisi yang akan dibangun di Malang dan ditargetkan rampung pembangunannya pada pertengahan 2023,” kata Ruwadi di Jakarta, Senin (7/11/2022).

PT Pindad merupakan perusahaan yang bergerak di bidang industri pertahanan, berdiri sejak 1983, dan berstatus sebagai anggota holding BUMN industri pertahanan, Defend ID.

Beberapa kebutuhan pertahanan yang diproduksi PT Pindad, antara lain senjata, munisi, kendaraan khusus, alat berat, peralatan industri dan jasa, infrastruktur perhubungan, layanan pertambangan, serta keamanan siber.

“PT IDST berkomitmen menjadi kontributor dan mitra terbaik pemerintah dalam menyediakan alat-alat sistem pertahanan negara, seperti anti-drone, ballistic material, persenjataan, dan teknologi pesawat tanpa awak,” ujarnya.

- Advertisement -

Penandatanganan Head of Agreement dilakukan saat berlangsungnya kegiatan Indo Defence 2022 yang dilaksanakan langsung oleh Kementerian Pertahanan dengan menghadirkan 905 industri pertahanan dari 59 negara. Puluhan ribu orang mengunjungi acara Indo Defence tersebut.

Kirimkan Press Release berbagai aktivitas kegiatan Brand Anda ke email sekred@infoekonomi.id

Artikel Terkait

Info Hari Ini

Ikuti Kami

4,488FansSuka
6,727PengikutMengikuti
2,176PelangganBerlangganan

TERPOPULER

spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img