InfoEkonomi.ID – PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) menggandeng BSI Maslahat dan Lembaga Amil Zakat, Infak, dan Sedekah Nahdlatul Ulama (Lazisnu) memberikan bantuan kepada korban Kanjuruhan Malang.
Kegiatan tersebut dilakukan di Posko bantuan korban kanjuruhan yang berada di daerah Kabupaten serta Kota Malang.
Deputy Funding dan Transaction BSI Region Office 8 Surabaya Asep Saifudin Suria Hidayat menyampaikan duka cita mendalam pada musibah yang dialami.
“Kami berharap dengan sinergi bantuan ini menjadi dorongan semangat dan moril kepedulian Bank Syariah Indonesia,” tuturnya.
Ia mengatakan, sejalan dengan nilai syariah atau maqashid syariah yang jadi poin penerapan dari Bank Syariah Indonesia dan menjadi kewajiban dari Bank Syariah untuk menjaga keturunan. Salah satunya bentuknya lewat penyaluran CSR dengan memberi kontribusi bagi keberlangsungan dan keberlanjutan keluarga korban.
Sementara itu, Manager Unit Representative Office 6 (URO 6) Surabaya BSI Maslahat, Zaini Syam berharap agar bantuan yang telah disalurkan pada pada pihak korban insiden Kanjuruhan Malang dapat bermanfaat untuk lebih membuat tegar dan semangat.
“Diharapkan keluarga korban bisa lebih tegar dan semangat,” terang Zaini.
Penyerahan bantuan pada pihak yang menjadi korban dalam bentuk uang tunai sebesar 100 juta rupiah di Kanjuruhan Malang pada Selasa (4/10/22).
Turut hadir pada acara tersebut Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), Yahya Cholil Staquf; Komisaris Independen BSI, Arief Rosyid Hasan; Wakil Ketua LAZISNU, Qohari Cholil; Deputy Funding dan Transaction BSI Region Office 8 Surabaya, Asep Saifudin Suria Hidayat; juga Area dan Branch Manager dari Malang.
