InfoEkonomi.ID – Dalam sebuah acara bergengsi, PT Bank Pembangunan Daerah Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat (Bank Sulslelbar) menghadirkan program Penanaman Bibit Pohon Pisang Cavendish di ajang TOP CSR Awards 2024. Program ini berfokus pada isu lingkungan dan ekonomi.
Sebelumnya tepat di tahun 2023, Bank Sulsebar telah meraih penghargaan Kategori Bintang 3 di kegiatan pembelajaran bersama dan penghargaan tahunan bidang CSR terbesar tingkat nasional ini.
“Program Corporate Social Responsibility yang dilaksanakan oleh Bank Sulselbar menitikberatkan pada isu lingkungan dan ekonomi yang terjadi di lingkup Bank Sulselbar, berfokus pada wilayah Provinsi Sulawesi Selatan, bersinergi dengan stakeholder terkait yaitu Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan,” kata Hartani Djurnie selaku Pemimpin Departemen Humas & CSR, Divisi Corporate Secretary Bank Sulselbar dalam sesi Penjurian TOP CSR Awards 2024 secara online, Selasa (30/04/2024).
x
Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa Program Penanaman Bibit Pisang Cavendish ini juga merupakan salah satu program prioritas yang dilaksanakan oleh Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan bekerjasama dengan Bank Sulselbar untuk menangani stunting dan gizi buruk, pengentasan kemiskinan ekstrim, serta ketahanan dan kedaulatan pangan serta pemerataan kesejahteraan untuk mengatasi inflasi.
“Program ini diharapkan juga untuk meningkatkan mutu taraf ekonomi dan potensi rakyat dan petani serta para pelaku UMKM yang berkecimpung di bidang pengelolaan hasil tanaman,” imbuhnya.
Selain itu, Program Penanaman Bibit Pisang Cavendish ini untuk mewujudkan penghijauan yang berkelanjutan sebagai bentuk pemulihan, pemeliharaan serta peningkatan kembali lahan kosong atau tidak berpotensi supaya bisa memberi manfaat secara optimal dan sesuai dengan fungsinya.
Mencegah erosi tanah dan meningkatkan kualitas udara yang bertujuan mengurangi emisi karbon yang terjadi pada saat sekarang dengan dampak penaikan suhu secara ekstrim dan kekeringan berkepanjangan.
Perkembangan Program
Kepada Dewan Juri TOP CSR Awards 2024, Hartani memaparkan bahwa Bank Sulselbar hadir dalam pemberian bantuan pengadaan bibit pohon pisang Cavendish melalui Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan untuk disalurkan kepada masyarakat dan petani
“Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan mencari dan menyediakan lahan-lahan kosong atau tidak berpotensi yang siap ditanami melalui koordinasi Dinas Tanaman Pangan Holtikultura dan Perkebunan Provinsi Sulawesi Selatan dengan beberapa mitra kerjasama penyedia lahan seperti organisasi massa (Muhammadiyah, pondok pesantren, karang taruna kelompok tani) namun tetap memprioritaskan milik masyarakat atau petani.”
Pelaksanaan penyaluran bibit Bank Sulselbar pada tahun 2023 sebesar Rp2.000.000.000,- (dua miliar rupiah) dengan jumlah bibit 160.000 dan pada awal tahun 2024 sebesar Rp2.500.000.000, (dua miliar lima ratus juta rupia) dengan jumlah bibit 200.000
Estimasi penanaman bibit untuk 1 (satu) hektar luas lahan sebanyak 2000 bibit dan pada tahap awal penyaluran yang dilaksanakan Bank Sulselbar bersama Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan sebanyak 80 (delapan puluh) hektar yang terbagi di berbagai daerah di Provinsi Sulawesi Selatan
Bank Sulselbar bersama Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan juga bersinergi dengan salah satu perguruan tinggi di Kota Makassar yaitu Universitas Hasanuddin Makassar untuk membudidayakan bibit pohon pisang Cavendish dengan mengembangbiakkan menggunakan bonggol pisang.
Selain pemberian bantuan pengadaan bibit pohon pisang Cavendish, Bank Sulselbar juga memberikan KUR (kredit usaha rakyat) bagi para petani untuk pelaksanaan operasional penanaman serta pemeliharaan pohon pisang Cavendish sebesar Rp100.000.000,- (seratus juta rupiah) dengan suku bunga 6%.
Skema program penanaman bibit pohon pisang Cavendish adalah skema perbankan sebagai sumber pembiayaan lanjutan, offtaker / pembeli yang sudah siap dan telah bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan untuk membeli hasil penanaman dan pembayaran pembiayaan KUR petani di Bank Sulselbar serta turut sertanya OJK dalam hal pengawasan.
Skema Perhitungan Hasil Penanaman Pohon Pisang Cavendish
Hartani mengungkapkan bahwa Bank Sulselbar telah membuat estimasi perhitungan hasil penanaman pisang Cavendish di lahan seluas 1 hektar, sebagai berikut:
1 tandan = 15-30 Kg
1 Hektar = 2000 Pohon
1 Kg = Rp20.000 – Rp30.000
Estimasi Rp300.000 1 Hektar = Rp600.000.000,-
Monitoring dan Pelaporan
Yang tak kalah penting, menurut Hartani, adalah Pelaksanaan monitoring dilaksanakan secara periodik sampai jangka waktu panen buah pisang Cavendish selama 8 bulan dengan berkordinasi dengan Dinas Tanaman Pangan Holtikultura dan Perkebunan Provinsi Sulawesi Selatan dan Bank Sulselbar di setiap daerah di Sulawesi Selatan.
Bank Sulselbar memantau dan membuat pelaporan terkait progress pemberiaan pembiayaan KUR kepada para petani dengan tujuan peningkatan kualitas dan keberhasilan penanaman bibit pohon pisang Cavendish.
Dampak program penanaman pohon pisang Cavendish dapat diukur dari keberhasilan pencapaian hasil panen, pemerataan pekerjaan, dan kesehatan lingkungan. Pemantauan juga melibatkan Pemerintah Daerah atau OPD setempat.
TOP CSR Awards diselenggarakan majalah Top Business, yang diterbitkan oleh PT Madani Solusi Internasional (MSI Group), bekerja sama dengan sejumlah asosiasi yang berkecimpung di bidang CSR, Bisnis, GCG serta GRC, serta sejumlah perusahaan konsultan CSR dan Bisnis.
Tema TOP CSR Awards 2024 adalah “CSR & ESG Innovation Programs for Sustainable Business Growth” atau inovasi-inovasi program CSR yang mendukung tumbuhnya bisnis perusahaan secara berkelanjutan.
Tujuannya, pertama, memberikan apresiasi atau penghargaan tertinggi, kepada perusahaan-perusahaan, yang dinilai berhasil dalam menjalankan program CSR/TJSL (Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan), yang efektif dan berkualitas. Kedua, sebagai sarana pembelajaran bersama untuk meningkatkan kualitas dan efektivitas pelaksanaan program CSR perusahaan-perusahaan yang beroperasi di Indonesia.
Turut hadir dari Bank Sulselbar dalam sesi penjurian yaitu Dodi. Bertindak selaku dewan juri: Kusuma Prabandari, Sentot Baskoro, Sofi Suryasnia, dan Syaifudin. Mereka pun memberikan apresiasi positif terhadap program CSR Bank Sulselbar karena telah berdampak positif yang berdampak positif bagi pemangku kepentingannya.