Jumat, Desember 8, 2023
spot_img

BERITA UNGGULAN

Realisasi Investasi RI Capai Rp374,4 Triliun di Triwulan III 2023

- Advertisement -

InfoEkonomi.ID – Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) mempublikasikan data realisasi investasi Triwulan III (Juli – September) Tahun 2023 yang mencapai Rp374,4 triliun atau meningkat sebesar 7,0% dibanding dengan periode sebelumnya dan sebesar 21,6% dibanding periode yang sama tahun 2022.

Secara kumulatif, data realisasi investasi sepanjang periode Januari – September Tahun 2023 mencapai Rp1.053,1 triliun atau meningkat sebesar 18,0% dibanding dengan periode yang sama pada tahun 2022. Nilai tersebut sudah mencapai 75,2% dari target tahun 2023 sebesar Rp1.400 triliun.

- Advertisement -

Capaian realisasi investasi tersebut disampaikan oleh Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia dalam konferensi persnya pagi ini (20/10) di Kantor Kementerian Investasi/BKPM.

Bahlil juga menyampaikan bahwa agar Indonesia menjadi negara maju di tahun 2045, kita membutuhkan investasi hilirisasi senilai US$545,3 miliar untuk 21 komoditas di 8 sektor prioritas sesuai Peta Jalan Hilirisasi Investasi Strategis yang disusun Kementerian Investasi/BKPM.

- Advertisement -

”Investasi hilirisasi periode Januari-September 2023 mencapai Rp266 triliun, ini mencakup 25,3% dari total realisasi investasi periode ini. Lewat hilirisasi, kita ciptakan lapangan pekerjaan berkualitas. Jangan diartikan hilirisasi itu nikel saja, ada kehutanan, perikanan, perkebunan, dan juga migas. Dan kita punya sumber daya itu,” ungkap Bahlil.

Nilai realisasi investasi untuk hilirisasi periode Januari – September 2023 adalah sebesar Rp266,0 triliun yang mencakup lima sektor. Lima sektor tersebut yaitu:

  • Hilirisasi sektor mineral senilai Rp151,7 triliun terdiri dari nikel sebesar Rp97,0 triliun, bauksit sebesar Rp7,1 triliun, dan tembaga sebesar Rp47,6 triliun;
  • Hilirisasi sektor pertanian berasal dari industri minyak kelapa sawit dan oleochemical dengan nilai Rp39,5 triliun;
  • Hilirisasi sektor kehutanan berasal dari industri pulp dan kertas senilai Rp34,8 triliun;
  • Hilirisasi sektor minyak dan gas berasal dari industri petrokimia senilai Rp31,6 triliun;
  • Hilirisasi ekosistem kendaraan listrik berasal dari industri pembuatan baterai kendaraan listrik senilai Rp8,4 triliun.

Sementara pada triwulan III tahun 2023, realisasi investasi hilirisasi mencapai Rp114,6 triliun. Lima (5) bidang fokus hilirisasi yaitu:

  • Sektor mineral berupa smelter senilai Rp64,7 triliun yang terdiri dari nikel sebesar Rp41,3 triliun, bauksit sebesar Rp3,6 triliun, dan tembaga sebesar Rp19,8 triliun;
  • Hilirisasi sektor kehutanan berasal dari industri pulp dan kertas senilai Rp17,5 triliun;
  • Hilirisasi sektor minyak dan gas berasal dari industri petrokimia senilai Rp14,9 triliun;
  • Hilirisasi sektor pertanian berasal dari industri minyak kelapa sawit dan oleochemical dengan nilai Rp13,7 triliun;
  • Hilirisasi ekosistem kendaraan listrik berasal dari industri pembuatan baterai kendaraan listrik senilai Rp3,8 triliun.

Bahlil mengungkapkan juga bahwa sekalipun kita sekarang memasuki tahun politik, namun global tetap menaruh perhatian dan kepercayaan luar biasa.

- Advertisement -

Hal ini ditandai dengan realisasi investasi Penanaman Modal Asing (PMA) pada triwulan III tahun 2023 yang tumbuh 16,2% dibandingkan dengan periode yang sama di tahun sebelumnya dan masih mendominasi dengan total capaian Rp196,2 triliun (52,4%).

Sementara realisasi Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) di triwulan III 2023 mencapai Rp178,2 triliun (47,6%) dan tumbuh 28,2% dibandingkan tahun sebelumnya.

Kirimkan Press Release berbagai aktivitas kegiatan Brand Anda ke email sekred@infoekonomi.id

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Artikel Terkait

Info Hari Ini

HOT NEWS

4,488FansSuka
6,727PengikutMengikuti
2,176PelangganBerlangganan

TERPOPULER

spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img