Sabtu, September 23, 2023
spot_img

BERITA UNGGULAN

Jadi Primadona Banyak Negara, Dirgantara Indonesia Genjot Produksi Pesawat CN235

- Advertisement -

InfoEkonomi.ID – Pesawat CN235 buatan anak bangsa yang diproduksi PT Dirgantara Indonesia (PTDI) mulai dilirik beberapa negara. Hal ini diungkapkan Gita Amperiawan Direktur Utama PT Dirgantara Indonesia.

Pesawat CN235 sudah mulai digunakan oleh beberapa negara ASEAN dan Timur Tengah. Bahkan dengan dukungan pemerintah, PTDI tengah melakukan penetrasi ke wilayah Afrika. Dengan kapasitas produksi 8 unit per tahun, PTDI secara agresif melakukan penetrasi ke pasar global.

- Advertisement -

Kecanggihan pesawat terbang buatan anak bangsa ini semakin diakui dunia. Terbukti pesawat CN-235 produksi PT Dirgantara Indonesia (Persero) atau PTDI banyak diincar berbagai negara.

Beberapa negara telah meminta dan membeli pesawat buatan PTDI ini. Diantaranya Venezuela, Senegal, Burkina Faso, Uni Emirat Arab, Pakistan, Turki, Malaysia, Korea Selatan, Thailand, Nepal, dan Brunei Darussalam.

- Advertisement -

Setidaknya pesawat yang terdiri dari dua tipe, yaitu CN235-220 Maritime Patrol Aircraft (MPA) dan CN235-220 ini banyak diminati karena multifungsi. Selain bisa digunakan untuk kebutuhan militer, pesawat ini juga bisa dioperasikan untuk penerbangan komersial dan penerbangan pribadi.

Sebagai pesawat multifungsi, salah satu kelebihan CN-235 adalah banyaknya konfigurasi yang dimilikinya. Pesawat ini bisa diatur untuk memenuhi lima kebutuhan berbeda yaitu pengangkutan pasukan/penerjun payung, konfigurasi untuk VIP, konfigurasi evakuasi medis, pesawat penumpang, dan kargo.

Pesawat CN-235 juga banyak diminati karena kemampuannya melakukan lepas landas dalam jarak pendek dan di landasan yang belum beraspal. Selain itu, pesawat tersebut dilengkapi dengan pintu belakang dan memiliki jarak jangkau hingga 1.773 km atau kurang lebih 11 jam.

Kemampuan ini dimiliki CN-235 karena teknologi avionik glass cockpit, autopilot dan winglet di sayap pesawat membuat kendaraan ini stabil serta irit bahan bakar.

- Advertisement -

CN-235 tipe 220 memiliki daya angkut hingga 4.700 Kg atau 36 penumpang. Pesawat ini bisa terbang hingga ketinggian 25 ribu kaki, dan kecepatan mencapai 231 kts. Pesawat ini telah dilengkapi mesin jenis turboprop General Electric GE CT7-9C.

Untuk keperluan militer, pesawat ini bisa mengangkut beban hingga 5.200 kg atau membawa sekitar 49 tentara. Pesawat tersebut juga bisa diandalkan untuk menjalankan misi kemanusiaan, SAR, patroli perbatasan dan misi-misi khusus lain.

Berbagai teknologi mutakhir dan kecanggihan tersebut membuat pesawat terbang ini memiliki harga sekitar Rp400 miliar. Saat ini, pemerintah terus mengembangkan CN-235 agar bisa lebih maksimal digunakan untuk keperluan penerbangan komersial, khususnya sebagai penghubung wilayah kepulauan.

Menurut Direktur Utama PT Dirgantara Indonesia, Gita Amperiawan, pihaknya kini terus menggenjot produksi pesawat CN-235, karena memangg sudah diminati banyak negar di dunia.

Kirimkan Press Release berbagai aktivitas kegiatan Brand Anda ke email sekred@infoekonomi.id

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Artikel Terkait

Info Hari Ini

HOT NEWS

4,488FansSuka
6,727PengikutMengikuti
2,176PelangganBerlangganan

TERPOPULER

spot_img
spot_img
spot_img