Sabtu, September 23, 2023
spot_img

BERITA UNGGULAN

SoKlin Antisep Luncurkan Kampanye Indonesia Sehat Berseri

- Advertisement -

InfoEkonomi.ID – WINGS Group Indonesia melalui SoKlin Antisep bersama UNICEF Indonesia resmi meluncurkan Kampanye Indonesia Sehat Berseri dalam upaya mewujudkan bangsa Indonesia yang sehat, bersih dan terlindungi. Kampanye SoKlin Antisep Indonesia Sehat Berseri akan dilaksanakan di 11 provinsi di Indonesia yaitu Riau, Sumatera Barat, Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Daerah Istimewa Yogyakarta, Sulawesi Tengah, Sulawesi Selatan, dan Nusa Tenggara Timur.

Kegiatan yang bekerja sama dengan Dinas Kesehatan setempat beserta dinas terkait lainnya ini menargetkan sebanyak 20.000 anak mendapatkan percepatan imunisasi rutin dan edukasi perilaku hidup bersih sehat bagi keluarga Indonesia. Inisiatif ini dilakukan guna memberikan perlindungan kesehatan bagi generasi penerus bangsa melalui penerapan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) sebagai bentuk perlindungan dari luar dan melengkapi imunisasi rutin anak sebagai bentuk perlindungan dari dalam.

- Advertisement -

Joanna Elizabeth Samuel, Marketing Manager Fabric Care WINGS Group Indonesia mengemukakan alasan SoKlin Antisep memilih 11 provinsi tersebut, “Berdasarkan laporan dan data dari Kementerian Kesehatan dan UNICEF Indonesia, kami memilih 11 provinsi tersebut karena melihat angka cakupan imunisasi di daerah itu masih belum maksimal. Dengan adanya kampanye SoKlin Antisep Indonesia Sehat Berseri ini kami ingin anak-anak Indonesia, generasi penerus bangsa, bisa mendapatkan perlindungan secara menyeluruh, baik dari dari dalam melalui dukungan percepatan imunisasi rutin maupun dari luar melalui edukasi pentingnya PHBS dan pengelolaan sanitasi aman,” terang Joanna.

Berdasarkan data dari Kementerian Kesehatan, hampir 70 persen sumber air minum rumah tangga di Indonesia terindikasikan tercemar oleh tinja sehingga meningkatkan risiko timbulnya berbagai macam penyakit, ”Penyakit dapat menular melalui berbagai cara. Penularan penyakit dapat bermula dari toilet yang kotor, air tanah yang terkontaminasi tinja karena toilet tidak terhubung dengan tangki septik sesuai standar, tangan yang tidak dicuci menggunakan sabun di bawah air mengalir, serta makanan yang tidak ditutup dengan baik sehingga mudah dihinggapi lalat atau serangga lainnya. Praktek higienitas maupun penanganan sanitasi yang baik menjadi kunci pencegahan penyakit,” ujar Maraita Listyasari, WASH Specialist UNICEF Indonesia.

- Advertisement -

Di saat bersamaan, angka cakupan imunisasi rutin untuk anak-anak di Indonesia justru menurun selama pandemi Covid-19. Berdasarkan data dari Kementerian Kesehatan RI, ada lebih dari 1,7 juta anak Indonesia yang belum atau belum lengkap mendapatkan imunisasi rutin selama periode 2019-2021. Selain itu, Survei Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dan UNICEF yang dilakukan pada tahun 2020 juga menemukan bahwa setengah dari orang tua yang disurvei enggan membawa anaknya ke fasilitas kesehatan karena takut tertular COVID-19 atau khawatir tidak ada protokol kesehatan yang tepat.

Kirimkan Press Release berbagai aktivitas kegiatan Brand Anda ke email sekred@infoekonomi.id

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Artikel Terkait

Info Hari Ini

HOT NEWS

4,488FansSuka
6,727PengikutMengikuti
2,176PelangganBerlangganan

TERPOPULER

spot_img
spot_img
spot_img