Badan Pangan Nasional (Bapanas) melaporkan pergerakan harga pangan nasional yang mengalami fluktuasi pada awal Desember 2025. Berdasarkan data Panel Harga Pangan Bapanas per Senin pukul 09.00 WIB, cabai rawit merah menjadi komoditas dengan kenaikan tertinggi, yakni mencapai Rp54.360 per kilogram atau naik Rp1.471 dibanding hari sebelumnya.
Sementara itu, bawang merah terpantau turun menjadi Rp41.859 per kg atau melemah Rp1.264 dari posisi sehari sebelumnya.
Di sektor perberasan, seluruh jenis beras mengalami penurunan harga. Beras premium turun Rp135 menjadi Rp15.485 per kg, sedangkan beras medium tercatat Rp13.359 per kg setelah turun Rp244. Adapun beras SPHP berada di kisaran Rp12.360 per kg, turun Rp93 dari hari sebelumnya.
Komoditas jagung tingkat peternak juga menunjukkan penurunan cukup signifikan, kini berada di harga Rp6.534 per kg. Sebaliknya, kedelai biji kering impor justru mengalami kenaikan sebesar Rp117 dan kini diperdagangkan di harga Rp10.612 per kg.
Untuk komoditas hortikultura lainnya, bawang putih bonggol berada di harga Rp36.223 per kg atau turun Rp1.081. Penurunan juga terjadi pada cabai merah keriting yang menjadi Rp56.263 per kg dan cabai merah besar yang turun menjadi Rp52.162 per kg.
Di kategori protein hewani, harga daging sapi murni melemah menjadi Rp134.000 per kg, sementara daging ayam ras turun ke level Rp38.148 per kg. Telur ayam ras juga mengalami penurunan tipis menjadi Rp30.586 per kg.
Harga gula konsumsi berada di kisaran Rp17.842 per kg, turun Rp204. Pada komoditas minyak, seluruh jenis minyak goreng juga menunjukkan penurunan, termasuk minyak goreng kemasan yang kini Rp20.666 per liter, minyak curah di angka Rp17.195 per liter, serta Minyakita di harga Rp17.140 per liter.
Penurunan harga juga terjadi pada tepung terigu curah dan kemasan, masing-masing turun menjadi Rp9.644 per kg dan Rp12.409 per kg.
Sementara itu, beberapa komoditas perikanan bergerak variatif. Ikan kembung naik tipis menjadi Rp42.763 per kg, sedangkan ikan tongkol turun menjadi Rp34.766 per kg dan ikan bandeng melemah ke Rp33.918 per kg.
Adapun daging kerbau beku impor turun menjadi Rp106.431 per kg. Berbeda dengan itu, daging kerbau segar lokal justru mengalami kenaikan cukup besar menjadi Rp142.500 per kg atau naik Rp2.885 dari hari sebelumnya.
Cek Artikel dan Berita Lainnya di Google News

































