PT Bank Seabank Indonesia (SeaBank) berhasil membukukan kinerja positif sepanjang semester I 2025. Bank digital milik Sea Group ini mencatat laba sebelum pajak sebesar Rp274 miliar, dengan laba bersih setelah pajak mencapai Rp214 miliar. Angka tersebut tumbuh 34 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Direktur Utama SeaBank, Sasmaya Tuhuleley, menyampaikan rasa syukur atas capaian tersebut. “Kita bersyukur atas capaian positif SeaBank di semester I 2025. Kita tidak cepat puas dan akan terus berinovasi dalam produk dan layanan bagi nasabah, serta terus mendukung perluasan edukasi literasi serta inklusi keuangan di Indonesia,” katanya dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Rabu (20/8).
SeaBank mencatat total aset mencapai Rp37 triliun atau meningkat 18 persen year-on-year (yoy), dengan return on assets (ROA) naik dari 1,29 persen menjadi 1,53 persen. Sementara itu, dana pihak ketiga (DPK) tumbuh 21 persen yoy menjadi Rp28 triliun, dengan komposisi dana murah (CASA) di atas 60 persen.
Di sisi pembiayaan, kredit SeaBank tumbuh 44 persen yoy menjadi Rp26 triliun, dengan rasio kredit bermasalah (non-performing loan/NPL) tetap terjaga di level 1,68 persen. Pertumbuhan kredit, efisiensi biaya dana, serta pengendalian biaya operasional menjadi faktor utama peningkatan kinerja semester I 2025.
Hingga 30 Juni 2025, SeaBank telah melayani rata-rata 7 juta transaksi per hari dengan perputaran dana mencapai Rp3,7 triliun.
Tak hanya mencatatkan pertumbuhan keuangan, SeaBank juga aktif berkontribusi pada peningkatan literasi dan inklusi keuangan. Salah satunya melalui program “SeaBank Bijak untuk Perempuan UMKM” di Surakarta pada 23 Juli 2025. Kegiatan ini diikuti 76 pelaku UMKM binaan Dinas Koperasi, UKM & Perindustrian Kota Surakarta dengan dukungan Kantor Perwakilan Bank Indonesia Solo.
Kegiatan tersebut diadakan di Gedung Pusat Layanan Usaha Terpadu (PLUT) Surakarta dan diikuti oleh 76 pelaku UMKM perempuan binaan dari Dinas Koperasi UKM dan Perindustrian Kota Surakarta. “SeaBank Bijak” diharapkan dapat membantu para peserta lebih memiliki keputusan dan pengelolaan keuangan lebih baik.
Selain perluasan literasi keuangan, SeaBank juga mendorong pemerataan inklusi keuangan utamanya melalui pemanfaatan fitur QRIS.
Mulai dari 8 Agustus hingga 30 September 2025, SeaBank menggelar kampanye “Pesta Untung SeaBank 2025”. Kegiatan ini digelar sebagai bentuk apresiasi kepada para pengguna setia layanan digital SeaBank sekaligus mendorong gaya hidup transaksi nontunai yang praktis, cepat, dan aman melalui QRIS sesuai dengan arahan pemerintah Indonesia.
Cek Artikel dan Berita Lainnya di Google News
