PT Railink, operator Kereta Api (KA) Bandara di Medan, menyiapkan 346.192 kursi bagi penumpang yang menggunakan layanan KA Bandara di tiga stasiun utama, yakni Medan, Binjai, dan Kualanamu.
“Railink telah menetapkan periode layanan angkutan Lebaran 2025 selama 22 hari, mulai 21 Maret hingga 11 April 2025,” ujar Manager Komunikasi Perusahaan KA Railink, Ayep Hanapi, dalam keterangannya pada Kamis (13/3/2025).
Ayep mengungkapkan bahwa jumlah kursi yang disediakan pada periode mudik tahun ini mengalami peningkatan sebesar 3,87 persen dibandingkan tahun sebelumnya.
“Untuk armada, Railink telah menyiapkan 4 Trainset KRDE Woojin, 1 Lokomotif, 6 K3 Premium, serta 1 kereta pembangkit,” tambahnya.
Baca Juga:Â PT Railink Imbau Masyarakat Tidak Lempari Kereta Api
Sebagai upaya meningkatkan layanan, Railink juga menambah jumlah petugas Customer Service Mobile (CSM) untuk memberikan bantuan lebih maksimal kepada pelanggan.
Petugas CSM bertugas memberikan informasi perjalanan KA Bandara, membantu pelanggan dalam mencetak boarding pass, serta mengarahkan penumpang ke rangkaian kereta yang telah siap berangkat.
“Selain itu, petugas CSM harus proaktif dalam memberikan informasi yang akurat, efektif, serta komunikatif kepada pelanggan. Mereka juga membantu pelanggan dengan berbagai kebutuhan terkait layanan KA Bandara,” jelas Ayep.
Railink menambah petugas CSM di dua stasiun, yakni Stasiun Medan dan Stasiun Kualanamu, masing-masing sebanyak empat orang.
Ayep mengimbau para penumpang yang membutuhkan informasi tambahan di stasiun untuk menghubungi petugas CSM yang selalu siap memberikan bantuan.
Keberadaan petugas CSM merupakan bagian dari komitmen KA Bandara untuk meningkatkan kepuasan pelanggan, terutama selama masa angkutan Lebaran 2025 yang diperkirakan akan mengalami lonjakan penumpang.
“KA Bandara terus berupaya meningkatkan layanan, dan penempatan petugas CSM adalah salah satu langkah nyata dalam mewujudkan pengalaman perjalanan yang nyaman dan menyenangkan bagi pelanggan,” tegas Ayep.
Sebagai anak perusahaan PT Kereta Api Indonesia dan Angkasa Pura Indonesia, PT Railink menyediakan layanan transportasi dari pusat kota ke bandara melalui jalur kereta api. KA Bandara pertama kali beroperasi pada tahun 2013 di rute Medan-Kualanamu, kemudian pada 2018 melayani rute Soekarno-Hatta (Basoetta).
Pada April 2022, PT Kereta Api Indonesia menugaskan Railink untuk mengoperasikan layanan KA Bandara Yogyakarta International Airport. Sementara itu, pada Januari 2023, pengoperasian KA Bandara Soekarno-Hatta dialihkan ke PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) guna meningkatkan efisiensi operasional.
Sejak 2021, Railink juga mengembangkan bisnis MOSS (Maintenance, Operations, Spare Parts, and Services), yang berfokus pada pemeliharaan, operasional, serta penyediaan suku cadang kereta api untuk mendukung layanan KAI Group.
Cek Berita dan Artikel Lainnya di Google News
