Kamis, Desember 5, 2024
spot_img

OECD Apresiasi Kemajuan Ekonomi Indonesia, Siap Dukung Jadi Anggota

Sekretaris Jenderal (Sekjen) Organisasi Kerja Sama Ekonomi dan Pembangunan (OECD), Mathias Cormann, memberikan apresiasi tinggi terhadap kemajuan ekonomi Indonesia dalam beberapa dekade terakhir, termasuk pemulihan pascapandemi COVID-19. Cormann mengungkapkan pujiannya usai melakukan pertemuan dengan Presiden Indonesia, Prabowo Subianto, di Istana Kepresidenan Jakarta, Kamis, 28 November 2024.

Menurut Cormann, Indonesia telah berhasil mengembangkan ekonomi secara signifikan, memperkuat perekonomian nasional, serta meningkatkan standar hidup dan pendapatan masyarakat. “Saya ingin memberikan penghormatan kepada Indonesia atas pencapaiannya selama beberapa dekade terakhir,” katanya.

- Advertisement -

Pertemuan antara Cormann dan Presiden Prabowo juga membahas proses aksesi Indonesia untuk menjadi anggota penuh OECD. Selain itu, kedua pihak membicarakan langkah-langkah strategis untuk mendukung reformasi struktural Indonesia guna mencapai pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan, kuat, dan inklusif.

Diskusi tersebut, kata Cormann, bertujuan membantu Indonesia mencapai pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan, kuat, inklusif, dan mendukung visi Indonesia menjadi negara dengan ekonomi berpendapatan tinggi pada tahun 2045, sesuai dengan visi Indonesia Emas.

- Advertisement -

“Kami berdiskusi tentang bagaimana proses aksesi ini dapat dijalankan, termasuk kolaborasi yang berkelanjutan dan hubungan yang telah lama terjalin,” katanya.

Dilansir dari laman resmi OECD, survei ekonomi yang dilakukan OECD terhadap Indonesia memperlihatkan pertumbuhan ekonomi yang telah pulih dari dampak pandemi COVID-19, dengan inflasi yang kini terkendali di kisaran target.

OECD memproyeksikan pertumbuhan PDB Indonesia sebesar 5,1 persen pada 2024 dan 5,2 persen pada 2025, didukung oleh konsumsi swasta yang kuat dan permintaan komoditas global. Namun, paparan terhadap ketidakpastian global masih menjadi tantangan.

Turut hadir mendampingi Presiden Prabowo dalam pertemuan tersebut, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati.

- Advertisement -

Cek Artikel dan Berita Lainnya di Google News

Kirimkan Press Release berbagai aktivitas kegiatan Brand Anda ke email [email protected]

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Ikuti Kami

4,488FansSuka
6,727PengikutMengikuti
2,176PelangganBerlangganan

Terbaru

spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img