Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) dibuka menguat pada perdagangan Kamis (9/10), didorong oleh optimisme pasar terhadap kebijakan moneter Amerika Serikat (AS) yang berpotensi melonggar pada akhir tahun ini.
IHSG tercatat naik 31,52 poin atau 0,39 persen ke level 8.197,55, sementara indeks LQ45 turut menguat 1,23 poin atau 0,16 persen ke posisi 786,11. Penguatan ini sejalan dengan sinyal dari Federal Reserve (The Fed) yang kemungkinan akan memangkas suku bunganya sebanyak dua kali lagi di sisa tahun 2025.
“Fokus pelaku pasar saat ini tertuju pada risalah rapat terakhir The Fed, sebagai upaya untuk mencari petunjuk mengenai arah kebijakan suku bunga ke depan,” sebut Tim Riset Lotus Andalan Sekuritas dalam kajiannya yang dikutip di Jakarta, Kamis (9/10).
Risalah rapat The Fed periode September 2025 mengindikasikan bahwa bank sentral AS tersebut masih berkomitmen untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dengan kebijakan moneter yang lebih longgar. Namun, terdapat perbedaan pandangan di antara pejabat The Fed terkait seberapa dalam pemangkasan suku bunga perlu dilakukan setelah pemotongan pertama tahun ini.
Dari dalam negeri, pelaku pasar menantikan rilis data penjualan ritel Agustus 2025, yang diproyeksikan tumbuh 3,9 persen (year-on-year), melambat dibandingkan pertumbuhan 4,7 persen (yoy) pada Juli 2025.
Selain itu, kabar dari sektor fiskal juga menjadi perhatian investor. Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa berencana menarik kembali dana pemerintah atau saldo anggaran lebih (SAL) dari Bank Indonesia sebesar Rp70 triliun. Dana tersebut sebagian akan ditempatkan di bank pembangunan daerah (BPD) seperti Bank Jakarta dan Bank Jatim, dengan kisaran alokasi Rp10–20 triliun per bank.
Dari pasar global, bursa saham Eropa dan Amerika Serikat ditutup menguat pada perdagangan Rabu (8/10). Indeks Euro Stoxx 50 naik 0,63 persen, FTSE 100 Inggris menguat 0,69 persen, DAX Jerman naik 0,87 persen, dan CAC Prancis melonjak 2,07 persen.
Sementara di Wall Street, indeks S&P 500 menguat 0,58 persen ke level 6.753,72, Nasdaq Composite naik 1,12 persen ke 23.043,38, dan Dow Jones Industrial Average hanya turun tipis 1,20 poin ke 46.601,78.
Bursa saham regional Asia pagi ini, antara lain indeks Nikkei menguat 591,51 poin atau 1,24 persen ke 48.354,00, indeks Shanghai menguat 23,94 poin atau 0,62 persen ke 3.907,78, indeks Hang Seng melemah 113,96 poin atau 0,44 persen ke 26.710,00, dan indeks Strait Times melemah 10,84 poin atau 0,24 persen ke 4.445,07.
Cek Artikel dan Berita Lainnya di Google News
