Badan Pangan Nasional (Bapanas) mencatat pergerakan harga pangan di tingkat pedagang eceran nasional mengalami fluktuasi pada awal pekan ini, Senin (6/10). Beberapa komoditas utama seperti cabai dan daging mengalami penurunan harga, sementara beras premium justru menunjukkan kenaikan.
Berdasarkan data Panel Harga Bapanas pukul 10.10 WIB di Jakarta, harga cabai rawit merah turun menjadi Rp45.558 per kilogram dari sebelumnya Rp46.221 per kilogram. Cabai merah keriting juga mengalami penurunan ke Rp57.911 per kilogram dari Rp58.292 per kilogram, sedangkan cabai merah besar turun ke Rp48.999 per kilogram dari Rp50.301 per kilogram.
Untuk bawang merah, harga tercatat stabil di posisi Rp38.036 per kilogram, sementara bawang putih bonggol turun tipis menjadi Rp37.122 per kilogram dari sebelumnya Rp37.148 per kilogram.
Sementara itu, harga beras premium mengalami kenaikan menjadi Rp16.133 per kilogram dari Rp15.941 per kilogram. Sebaliknya, beras medium dan beras SPHP (Stabilitas Pasokan dan Harga Pangan) justru turun masing-masing ke Rp13.975 per kilogram dan Rp12.486 per kilogram.
Komoditas jagung untuk pakan ternak juga tercatat turun menjadi Rp6.557 per kilogram dari Rp6.657 per kilogram, dan kedelai biji kering impor melemah ke Rp10.690 per kilogram dari Rp10.694 per kilogram.
Untuk produk hewani, daging sapi murni turun menjadi Rp134.568 per kilogram dari Rp134.931 per kilogram. Sedangkan daging ayam ras naik menjadi Rp38.709 per kilogram dari Rp38.123 per kilogram, dan telur ayam ras naik ke Rp30.216 per kilogram dari Rp29.996 per kilogram.
Komoditas gula konsumsi turut naik menjadi Rp18.134 per kilogram dari Rp18.045 per kilogram. Minyak goreng kemasan juga mengalami kenaikan ke Rp21.128 per liter dari Rp20.885 per liter. Namun, minyak goreng curah turun ke Rp17.377 per liter dari Rp17.496 per liter, dan Minyakita berada di harga Rp17.400 per liter dari sebelumnya Rp17.457 per liter.
Harga tepung terigu curah naik ke Rp9.933 per kilogram dari Rp9.755 per kilogram, sedangkan tepung terigu kemasan sedikit turun menjadi Rp13.106 per kilogram dari Rp12.983 per kilogram.
Untuk komoditas laut, ikan kembung naik menjadi Rp42.559 per kilogram dari Rp41.310 per kilogram, ikan tongkol meningkat ke Rp35.420 per kilogram dari Rp34.216 per kilogram, dan ikan bandeng naik ke Rp36.039 per kilogram dari Rp34.460 per kilogram.
Adapun garam konsumsi turun tipis ke Rp11.538 per kilogram dari Rp11.615 per kilogram. Sementara daging kerbau beku impor turun ke Rp104.464 per kilogram dari Rp104.955 per kilogram, dan daging kerbau segar lokal menurun menjadi Rp140.000 per kilogram dari sebelumnya Rp142.826 per kilogram.
Fluktuasi harga pangan ini menjadi perhatian Badan Pangan Nasional sebagai indikator stabilitas pasokan dan keseimbangan permintaan menjelang akhir tahun. Pemerintah terus memantau perkembangan harga di pasar untuk memastikan ketersediaan dan keterjangkauan pangan bagi masyarakat tetap terjaga.
Cek Artikel dan Berita Lainnya di Google News
