Sarinah, melalui anak usahanya InJourney Retail, secara resmi membuka gerai terbarunya di Jakarta Premium Outlets (JPO) Alam Sutera, Tangerang. Dalam peluncuran ini, Sarinah menghadirkan 16 brand lokal unggulan yang telah melalui proses kurasi ketat, menandai langkah strategis dalam memperkuat posisi produk lokal Indonesia di pasar ritel premium.
Direktur Utama PT Sarinah, Raisha Syarfuan, menyampaikan bahwa kehadiran Sarinah di JPO—yang dikenal sebagai pusat perbelanjaan kelas dunia dengan deretan brand internasional ternama—merupakan bukti nyata daya saing produk lokal Indonesia.
“Kehadiran Sarinah di antara deretan brand internasional ternama ini menjadi bukti nyata potensi produk lokal untuk bersaing di panggung ritel global,” kata Direktur Utama PT Sarinah Raisha Syarfuan di Tangerang, Kamis (12/6).
Raisha menjelaskan, kehadiran Sarinah di Jakarta Premium Outlet adalah langkah strategis untuk memperluas akses pasar dan memperkuat posisi brand lokal di tengah ekosistem global. “Kami ingin membuktikan bahwa brand lokal Indonesia mampu bersaing di panggung ritel premium, baik dari segi kualitas, desain, maupun daya tarik visual,” tambahnya.
Gerai Sarinah yang memiliki luas 184 meter persegi ini didesain sebagai ruang pertemuan antara konsumen yang mencari produk autentik dengan nilai lebih. Produk yang ditawarkan merupakan koleksi pilihan dari brand lokal yang sebelumnya telah dirilis maupun edisi khusus tapi tetap relevan dan menarik bagi pasar outlet.
Produk yang ditawarkan terdiri dari item fashion, aksesoris, alas kaki, dan cinderamata khas Indonesia—sebagian di antaranya merupakan edisi khusus yang tetap relevan dengan selera pasar saat ini. “Target pasar tidak hanya kalangan menengah atas lokal, tetapi juga wisatawan mancanegara yang mencari oleh-oleh khas dan berkualitas tinggi, yang terkurasi dengan selektif,” ujarnya.
Sementara itu beberapa brand yang tampil di Sarinah JPO antara lain Fesyen & Batik dari karya Wilsen Willim, Edward Hutabarat, Oscar Lawalata, Parang Kencana, Danar Hadi, Itang Yunasz, Riana Kesuma, Batik Harni, Batik Chic, Nona Rara dan Enom. Lalu Accessories dari Pyo, Ellyhan, dan Kahyangan. Untuk sepatu dari Wimo dan Langkah by Lina Lee
“Pembukaan ini juga menjadi bagian dari strategi jangka panjang Sarinah untuk mendorong regenerasi dan inovasi di industri kreatif lokal, serta membuka peluang kerja bagi talenta-talenta di sektor ini,” katanya.
Kehadiran Sarinah juga membuka peluang besar untuk kolaborasi lintas brand, kampanye promosi bersama serta adaptasi pada standar internasional dalam visual merchandising dan campaign management.
“Di masa mendatang, Sarinah akan meluncurkan berbagai program promosi tematik bersama brand partner dan mitra perbankan untuk meningkatkan eksposur dan konversi penjualan di lingkungan premium outlet,” katanya.
Cek Artikel dan Berita Lainnya di Google News
