PT Bank Jago Tbk (ARTO) mencatat adanya peningkatan transaksi investasi selama awal bulan Ramadhan. Hal ini terlihat dari meningkatnya aktivitas transaksi melalui aplikasi Jago, terutama yang berkaitan dengan rekening dana nasabah (RDN) dan investasi.
Head of Sharia Business Bank Jago, Waasi Sumintardja, mengungkapkan bahwa tren ini kemungkinan dipengaruhi oleh perencanaan keuangan masyarakat dalam menyambut Lebaran.
“Ada kenaikan transaksi diinvestasi, mungkin mereka lagi siap-siap buat nanti pakai hasil investasi pas lebaran mungkin ya, atau karena spend rightly mereka nge-rem daripada konsumtif,” kata Waasi, sebagaimana dikutip Antara, (5/3).
Baca juga: Bank Jago Catat Kenaikan Transaksi Investasi di Awal Ramadhan
Selain itu, transaksi investasi melalui platform Bibit yang menggunakan Bank Jago juga mengalami peningkatan dibandingkan bulan-bulan sebelumnya. Meski demikian, Waasi menilai masih terlalu dini untuk menyimpulkan bahwa investasi menjadi tren utama transaksi selama bulan Ramadhan, mengingat saat ini baru memasuki hari keempat.
Menjelang Lebaran, Bank Jago turut mengajak masyarakat untuk lebih bijak dalam mengelola keuangan pribadi dan usaha. Melalui kampanye bertajuk “Beragam Cara untuk Kebaikan di Bulan Ramadhan,” Bank Jago menggelar serangkaian edukasi keuangan yang melibatkan ribuan pengusaha lokal di berbagai wilayah Indonesia.
Edukasi ini dilakukan melalui sesi tatap muka (offline) dan online di berbagai platform media sosial. Program ini menekankan pentingnya mengelola keuangan dengan baik, memisahkan anggaran untuk kebutuhan pribadi dan bisnis, serta mengalokasikan dana untuk mitigasi risiko keuangan.
Selain edukasi keuangan, Bank Jago juga mengajak masyarakat untuk membelanjakan uang dengan bijak (spend rightly) dengan memprioritaskan kebutuhan pokok dan produk usaha lokal.
Waasi mengatakan, biasanya pengeluaran pribadi dan keluarga cenderung meningkat saat Ramadhan atau menjelang Lebaran, seiring dengan meningkatnya kebutuhan atau kebiasaan belanja impulsif yang sulit dihindari. “Apalagi kalau kita nyambi bisnis, tidak jarang arus kas tersendat karena ada kewajiban membayar tunjangan karyawan sekaligus memastikan ketersediaan bahan baku demi kelancaran produksi,” ungkapnya.
Edukasi keuangan menekankan pentingnya memisahkan anggaran untuk berbagai kebutuhan, termasuk kebutuhan pribadi dan usaha agar tidak tercampur serta anggaran untuk mitigasi risiko ketidakpastian. Untuk mengedukasi masyarakat lebih luas, Bank Jago berkolaborasi dengan sejumlah influencer terkemuka, antara lain Ayu Ting Ting, Ferry Irwandi, Andovi Da Lopez, dan Gilang Baskara untuk memberikan edukasi tentang kondisi ekonomi, edukasi keuangan, serta perlunya aksi sosial untuk mendukung pengusaha lokal.
Cek Artikel dan Berita Lainnya di Google News
