InfoEkonomi.ID – PT BNI Life Insurance (BNI Life) mengungkapkan sejumlah strategi yang disiapkan dalam mencapai target pendapatan premi yang ditetapkan di 2024.
Diketahui, pada 2024 ini perseroan menargetkan pendapatan premi mencapai Rp6,41 triliun pada tahun 2024, atau naik sekitar 19% dari pencapaian 2023.
Plt. Direktur Utama BNI Life Eben Escrown skinless skin condoms nike air max 270 women’s sale cheap lace front wigs custom nfl jersey air jordan 1 low flyease custom paintball jerseys eagles jersey human hair wigs brock bowers jersey dallas cowboys slippers mens wmns air max 270 cheap lace front wigs oregon football jerseys kansas city chiefs crocs air nike sneakers er Nainggolan mengatakan BNI Life akan fokus untuk meningkatkan produk-produk asuransi jiwa tradisional dan produk premi reguler yang menguntungkan.
“Untuk mencapai target yang telah ditetapkan BNI Life terus melaksanakan serangkaian strategi penting, seperti mempertahankan produk premi reguler yang menguntungkan, mengoptimalkan hasil investasi,” kata Eben yang dilansir dari Bisnis, Minggu (7/1/2024).
Selain itu, lanjut Eben, BNI Life menerapkan otomasi dan digitalisasi proses bisnis, serta fokus pada peningkatan kapabilitas dan produktivitas sumber daya manusia.
Adapun, sepanjang 2023, Eben mengatakan bahwa kinerja BNI Life 2023 sangat baik. Berdasarkan laporan keuangan 2023 (unaudited), total GWP BNI Life sebesar Rp5,38 triliun atau naik sekitar 8% secara tahunan (year-on-year/YoY).
Sementara itu, hasil investasi sebesar Rp1,12 triliun atau naik sekitar 21% YoY dan laba bersih sebesar Rp324,7 miliar atau naik sekitar 28% YoY.
































