Jumat, Desember 6, 2024
spot_img

KoinWorks Paparkan Dampak Aturan Pungutan Pajak Pinjol Lender

InfoEkonomi.ID – Platform fintech P2P lending PT Sejahtera Lunaria Annua (KoinWorks) menilai dampak pengenaan pajak penghasilan (PPh) atas imbal hasil atau bunga para pemberi pinjaman (lender) menjadi sebuah tantangan bagi pemain.

Perlu diketahui, aturan tersebut tertuang dalam Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 69/PMK.03/2022 tentang PPh dan PPN Atas Penyelenggaraan Teknologi Finansial yang berlaku per 1 Mei 2022.

- Advertisement -

Manajemen KoinWorks mengaku bahwa pengenaan pajak lender berdampak pada pendanaan ke calon peminjam dana (borrower).

“Dari sisi lender, persoalan mengenai regulasi pajak P2P lending yang dikenakan kepada para lender juga berpengaruh terhadap minat mereka untuk melakukan pendanaan, sehingga berdampak pada penyaluran pendanaan kepada calon borrower, khususnya UMKM,” ungkap manajemen KoinWorks kepada Bisnis, Jumat (17/11/2023).

- Advertisement -

Perlu diketahui, besaran potong pajak atas bunga para lender pinjol terbagi dua. Pertama, PPh 23 untuk wajib pajak dalam negeri (WPDN) dan badan usaha tetap (BUT) sebesar 15% dari jumlah bruto atas bunga.

Kedua, PPh 26 untuk wajib pajak luar negeri (WPLN) selain BUT sebesar 20% dari jumlah bruto atas bunga atau sesuai ketentuan persetujuan penghindaran pajak berganda.

Selain perpajakan, manajemen KoinWorks memandang tantangan lain bagi pemain fintech dalam menyalurkan pendanaan saat ini berkaitan dengan access to data.

“Yang bisa membantu kami melakukan credit assessment terhadap calon borrower,” imbuhnya.

- Advertisement -

Meski demikian, KoinWorks melihat industri P2P lending masih akan terus menunjukkan potensi dan perkembangan yang positif hingga tahun depan. Tercatat, pada Oktober 2023, total Asset Under Management (AUM) KoinP2P mencapai lebih dari Rp2,1 triliun.

Hal tersebut terjadi karena KoinWorks saat ini menyasar target market yang lebih luas melalui kerja sama dengan berbagai mitra strategis untuk membentuk suatu ecosystem financing yang lebih inklusif, merata, dan menjangkau lebih banyak lapisan.

Adapun, KoinWorks mencatat perusahaan telah menyalurkan pendanaan lebih dari Rp1,1 triliun untuk periode Oktober dan target Rp1,3 triliun di akhir tahun. Bukan hanya itu, KoinWorks juga optimistis dapat mengantongi laba di akhir tahun.

“Kami optimis adanya peningkatan laba di akhir tahun melalui peningkatan efektivitas kerja dengan penggunaan teknologi yang membantu kami menjalankan bisnis lebih efisien, baik secara operasional maupun finansial perusahaan,” pungkasnya, dilansir dari Bisnis.com

Kirimkan Press Release berbagai aktivitas kegiatan Brand Anda ke email [email protected]

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Ikuti Kami

4,488FansSuka
6,727PengikutMengikuti
2,176PelangganBerlangganan

Terbaru

spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img