Bank Sulselbar menggelar Workshop Ekspor 2025 bertajuk “Proudly Local, Ready for The World” di Hotel Hyatt Makassar, Selasa (19/8). Kegiatan ini menjadi salah satu langkah nyata Bank Sulselbar dalam mendorong pelaku UMKM di Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat agar mampu bersaing di pasar internasional sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi daerah.
Acara tersebut dihadiri Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Sulsel, Ahmadi Akil, serta Direktur Kredit dan UMKM Bank Sulselbar, Dwi Zulkarnain.
Dalam sambutannya, Dwi Zulkarnain menegaskan komitmen Bank Sulselbar untuk mengangkat potensi produk lokal, mulai dari sektor pertanian, perikanan, olahan makanan, hingga fashion dan kerajinan tangan.
“Kami menyadari, potensi produk lokal kita luar biasa. Mulai dari hasil pertanian, perikanan, olahan makanan hingga fashion/kerajinan, semuanya memiliki daya saing di pasar global-asal kita tahu cara dan prosesnya,” jelas Dwi Zulkarnain dalam sambutannya.
Sejak 2019, Bank Sulselbar telah resmi menjadi Bank Devisa. Dengan status tersebut, Bank Sulselbar memiliki infrastruktur, jaringan, dan layanan transaksi internasional yang siap menopang kegiatan perdagangan Internasional.
Namun, menurut Dwi, dukungan perbankan tidak cukup hanya sebatas penyediaan produk keuangan. Pendampingan dan edukasi bagi UMKM juga sangat penting.
Lebih lanjut, Dwi memaparkan, pada kegiatan ini para pelaku UMKM akan mendapatkan materi dari para pakar, mulai dari sertifikasi komoditi, regulasi ekspor, hingga kisah sukses pelaku UMKM yang telah berhasil menembus pasar global.
“Namun kami percaya, dukungan perbankan tidak cukup hanya dengan produk-pendampingan dan edukasi bagi UMKM juga sangat penting. Itulah sebabnya workshop ini kami adakan, agar para pelaku usaha memahami seluk-beluk ekspor, mulai dari sertifikasi, regulasi, prosedur bea cukai, hingga strategi menembus pasar luar negeri,” tuturnya.
Pada kegiatan ini, para pelaku UMKM mendapatkan materi langsung dari Bea Cukai Makassar, Export Center Makassar, serta Balai Besar Karantina Ikan, Pengendalian Mutu, dan Keamanan Hasil Perikanan. Selain itu, peserta juga mendengarkan kisah sukses nasabah Bank Sulselbar yang telah berhasil menembus pasar ekspor.
“Kami berharap, rangkaian sesi ini tidak hanya menambah pengetahuan, tetapi juga membangun keberanian dan kepercayaan diri bagi UMKM kita untuk Go International,” paparnya.
“Besar harapan kami, setelah acara ini, akan lahir semakin banyak pelaku usaha dari Sulawesi Selatan dan Barat yang berorientasi ekspor, sehingga dampaknya dapat dirasakan langsung pada pertumbuhan ekonomi daerah dan kesejahteraan masyarakat,” sambung Dwi Zulkarnain.
Sebagai informasi, dalam workshop ini, para peserta UMKM mendapatkan pemaparan materi langsung dari Bea Cukai Makassar, Export Center Makassar, dan Balai Besar Karantina Ikan, Pengendalian Mutu, serta Keamanan Hasil Perikanan, sekaligus mendengarkan success story dari nasabah Bank Sulselbar yang telah sukses menembus pasar ekspor.
Cek Artikel dan Berita Lainnya di Google News
































