PT Asuransi Jiwa Manulife Indonesia (Manulife Indonesia) kembali menegaskan komitmennya terhadap pendidikan inklusif dengan memberikan beasiswa kepada 25 mahasiswa disabilitas dari Universitas Terbuka (UT) senilai Rp 305.750.000.
Seremoni penyerahan beasiswa yang berlangsung di Gedung Sampoerna Strategic Square, Jakarta, dihadiri oleh jajaran pimpinan dari Manulife Indonesia dan UT. Acara ini menjadi simbol kerja sama berkelanjutan antara kedua institusi sejak 2022.
Pada tahun pertama kemitraan, Manulife telah memberikan beasiswa kepada 20 mahasiswa disabilitas Tunarungu di UT Jakarta. Kini, cakupan program diperluas hingga UT Jakarta, UT Bandung, UT Surabaya, dan UT Medan, memberikan lebih banyak kesempatan bagi mahasiswa disabilitas untuk melanjutkan pendidikan tinggi.
Baca Juga:Â Lindungi Masa Depan! Manulife dan Danamon Perkenalkan Proteksi Penyakit Kritis
Sebagai bentuk penghargaan atas kontribusi UT dalam mendukung pendidikan inklusif, Manulife Indonesia juga memberikan Certificate of Appreciation kepada Universitas Terbuka. Sertifikat ini, yang ditandatangani oleh Chief Executive Jiwa Manulife Indonesia, Lauren Sulistiawati, menegaskan dedikasi UT dalam memberikan akses pendidikan setara bagi mahasiswa disabilitas melalui program beasiswa Diversity, Equity, and Inclusion (DEI).
Pemimpin dan Tokoh yang Hadir dalam Acara
Beberapa pemimpin dari kedua institusi turut menghadiri acara ini, di antaranya:
- Prof. Paken Pandiangan – Wakil Rektor Bidang Sistem Informasi dan Kemahasiswaan UT
- Lauren Sulistiawati – President Director & CEO Manulife Indonesia
- Michelle Taylor-Jones – Global Chief Diversity, Equity, and Inclusion Officer Manulife
- Sudesh Thevasenabathy – Head of Diversity, Equity, and Inclusion Manulife Asia
- Apriliani T Siregar – Director & General Counsel serta DEI Chairwoman Council Manulife Indonesia
- Shierly Ge – Chief Marketing Officer Manulife Indonesia
- Vandy Garsetta R Makki – Chief Human Resources Officer Manulife Indonesia
Pengalaman Penerima Beasiswa
Widiyarti, mahasiswa disabilitas daksa dari Program Studi Ilmu Hukum UT Jakarta, berbagi pengalamannya dalam menjalani perkuliahan daring. Dengan tekad kuat, ia terus belajar secara mandiri demi mewujudkan cita-citanya menjadi pengacara.
“Saya sangat senang dan terkejut mendapatkan beasiswa ini. Ini menjadi jalan bagi kami untuk melanjutkan studi. Proses pembelajaran dan ujian di UT sangat memudahkan kami,” ujar Widiyarti.
Mochammad Al Hafizh, mahasiswa Program Studi Manajemen UT Jakarta, juga merasakan manfaat dari beasiswa ini. “Awalnya saya mengalami kesulitan dalam beradaptasi dengan sistem pembelajaran online, tetapi UT memberikan banyak dukungan. Sekarang saya sudah terbiasa dan lebih nyaman,” tuturnya.
Komitmen Manulife dan UT terhadap Pendidikan Inklusif
Dalam sambutannya, Lauren Sulistiawati menyampaikan harapannya agar mahasiswa penerima beasiswa terus semangat dalam menuntut ilmu. “Kami percaya bahwa pendidikan memiliki kekuatan untuk mengubah kehidupan. Program ini adalah bukti nyata komitmen kami dalam mendukung pendidikan inklusif di Indonesia,” ujarnya.
Senada dengan itu, Michelle Taylor-Jones menegaskan bahwa Manulife tidak hanya memberikan dukungan finansial tetapi juga berkomitmen membantu mahasiswa disabilitas agar lebih siap menghadapi dunia kerja.
Sementara itu, Prof. Paken Pandiangan mengapresiasi kontribusi Manulife Indonesia dalam mendukung pendidikan inklusif. “UT terus membuka akses pendidikan bagi seluruh lapisan masyarakat, termasuk teman-teman disabilitas. Kami memberikan kesempatan setara bagi semua mahasiswa untuk berkembang dan meraih pendidikan tinggi,” ungkapnya.
Masa Depan Pendidikan Inklusif di Universitas Terbuka
Melalui program ini, UT berharap dapat terus menjadi institusi pendidikan yang inklusif bagi semua, termasuk penyandang disabilitas. Dengan sistem pembelajaran jarak jauh yang fleksibel, UT berkomitmen memberikan akses pendidikan tinggi yang setara dan mendukung pengembangan potensi setiap individu.
Untuk seluruh mahasiswa disabilitas UT, tetaplah bersemangat, “Lampaui Batasmu”, dan jadilah inspirasi bagi banyak orang. Teruslah belajar, pantang menyerah, dan raih masa depan yang lebih cerah.
Cek Berita dan Artikel Lainnya di Google News