Sabtu, April 26, 2025

Bank Mandiri (BMRI) Umumkan RUPST 2025, Berikut Agenda Lengkapnya

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) dijadwalkan mengadakan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) pada Selasa, 25 Maret 2025. Berdasarkan keterbukaan informasi yang disampaikan ke Bursa Efek Indonesia (BEI), RUPST ini akan berlangsung di Plaza Mandiri, Jakarta Selatan, mulai pukul 14.00 WIB.

Terdapat delapan agenda utama yang akan dibahas dalam rapat tersebut. Pertama, RUPST akan meminta persetujuan atas laporan tahunan dan laporan keuangan tahun buku 2024.

- Advertisement -

“RUPS memberikan pelunasan dan pembebasan tanggung jawab sepenuhnya [volledig acquit et de charge] kepada para anggota Direksi atas tindakan pengurusan dan Dewan Komisaris atas tindakan pengawasan yang telah dijalankan selama Tahun Buku 2024,” ungkap manajemen BMRI pada Senin, 3 Maret 2025.

Baca Juga: Strategi Bank Mandiri dalam Menghadapi Gejolak Ekonomi Global

Agenda kedua mencakup persetujuan penggunaan laba bersih perseroan untuk tahun buku 2024. Selanjutnya, agenda ketiga membahas penetapan gaji, honorarium, fasilitas, dan tunjangan untuk tahun buku 2025, serta tantiem atas kinerja 2024 dan insentif jangka panjang periode 2025–2027 bagi direksi dan dewan komisaris.

- Advertisement -

Agenda keempat dan kelima masing-masing mencakup persetujuan atas penunjukan akuntan publik dan/atau kantor akuntan publik, serta pembaruan Rencana Aksi Pemulihan (recovery plan) Bank Mandiri.

Agenda keenam dalam RUPST ini adalah membahas perubahan anggaran dasar perseroan. Selanjutnya, agenda ketujuh mencakup persetujuan atas rencana pembelian kembali (buyback) saham serta pengalihan saham hasil buyback yang disimpan sebagai saham treasuri.

Agenda terakhir dalam rapat ini adalah perubahan susunan pengurus perseroan. “Para anggota Direksi dan Dewan Komisaris diangkat dan diberhentikan oleh RUPS, yang harus dihadiri serta disetujui oleh Pemegang Saham Seri A Dwiwarna,” jelas manajemen.

Sebagai informasi, Bank Mandiri mencatat laba bersih sebesar Rp55,78 triliun pada 2024, mengalami pertumbuhan 1,31% secara tahunan (year on year/YoY) dari Rp55,06 triliun di tahun sebelumnya. Terkait kebijakan dividen, Direktur Keuangan dan Strategi Bank Mandiri, Sigit Prastowo, menyatakan bahwa perseroan telah menjaga tingkat dividend payout ratio tetap stabil di level 60% dari laba selama lima tahun terakhir. “Hal ini sesuai dengan arahan Kementerian BUMN sebagai pemegang saham utama,” ujarnya dalam paparan kinerja keuangan Bank Mandiri 2024 secara virtual pada Rabu, 5 Februari 2025.

- Advertisement -

Cek Berita dan Artikel Lainnya di Google News

Kirimkan Press Release berbagai aktivitas kegiatan Brand Anda ke email sekred@infoekonomi.id

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Ikuti Kami

4,488FansSuka
6,727PengikutMengikuti
2,176PelangganBerlangganan

Terbaru

spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img