Selasa, Februari 18, 2025
spot_img

BTN Gandeng Ormas Islam Besar dalam Akuisisi BVIS

PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) tengah mempersiapkan proses akuisisi terhadap PT Bank Victoria Syariah (BVIS). Direktur Utama BTN, Nixon LP Napitupulu, mengungkapkan bahwa pihaknya berencana menggandeng salah satu organisasi masyarakat (ormas) Islam besar di Indonesia dalam proses akuisisi tersebut. Rencana ini diungkapkan Nixon setelah menghadiri acara Natal Bersama BUMN di Jakarta pada Senin, 20 Januari 2025.

“Nanti kita akan meng-invite, kalau tidak ada masalah, kita berencana lagi meng-invite salah satu organisasi Islam yang cukup besar di Indonesia untuk ikut bersama-sama memilik,” ujar Nixon usai menghadiri Natal Bersama BUMN di Jakarta, Senin (20/1).

- Advertisement -

Nixon menambahkan, meski belum bisa memberikan informasi lebih rinci mengenai organisasi Islam yang akan terlibat, BTN berencana untuk mengajak ormas tersebut bekerja sama dalam pengembangan bisnis setelah akuisisi. Saat ini, proses akuisisi masih dalam tahap awal, dan BTN diperkirakan akan menguasai 100 persen saham BVIS pada tahap pertama.

Ia mengungkapkan, saat ini, proses akuisisi masih dalam tahap awal, dan BTN diperkirakan akan menguasai 100 persen saham BVIS pada tahap pertama. “Belum bisa kita sebut, tapi di tahap awal ini, BTN dulu yang menguasai 100 persen,” katanya.

- Advertisement -

Proses akuisisi ini ditargetkan selesai sebelum semester I 2025 berakhir, di mana BTN akan membeli seluruh saham BVIS yang dimiliki oleh PT Victoria Investama Tbk, PT Bank Victoria International Tbk, dan Balai Harta Peninggalan (BHP) Jakarta.

Diketahui, PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) telah memulai proses akuisisi terhadap bank umum syariah, yakni PT Bank Victoria Syariah (BVIS).

Hal itu dilakukan setelah BTN menandatangani perjanjian jual beli bersyarat (Conditional Sales Purchase Agreement/CSPA) dengan para pihak pemegang saham BVIS di Jakarta pada Rabu (15/1).

Berdasarkan Ringkasan Rancangan Pengambilalihan yang telah diterbitkan kedua belah pihak ke publik, Victoria Investama merupakan pemegang saham mayoritas BVIS dengan kepemilikan 80,18 persen saham, disusul Bank Victoria International sebesar 19,80 persen dan BHP Jakarta 0,0016 persen.

- Advertisement -

Melalui akuisisi tersebut, BTN akan menjadi pemilik penuh Bank Victoria Syariah dengan kepemilikan saham sebanyak-banyaknya sebesar 100 persen dari seluruh modal ditempatkan disetor penuh dalam BVIS dengan total nominal sebesar Rp1,06 triliun. BTN melakukan pembelian BVIS dengan sumber pendanaan internal yang telah disiapkan sesuai rencana bisnis bank.

Cek Artikel dan Berita Lainnya di Google News

Kirimkan Press Release berbagai aktivitas kegiatan Brand Anda ke email sekred@infoekonomi.id

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Ikuti Kami

4,488FansSuka
6,727PengikutMengikuti
2,176PelangganBerlangganan

Terbaru

spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img