InfoEkonomi.ID – Sebagai bagian dari tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL) perusahaan dalam meningkatkan kesehatan remaja, Kimia Farma Group melaksanakan program edukasi untuk siswa-siswi SMA terkait pencegahan anemia.
Program ini, yang diberi nama “Kimia Farma Group Mengajar,” dilaksanakan serentak di 53 sekolah setingkat SMA pada Senin, 19 Agustus 2024.
“Program ini merupakan komitmen Kimia Farma sebagai perusahaan kesehatan untuk memberikan kontribusi positif bagi kesehatan masyarakat, termasuk kesehatan remaja,” ujar perusahaan dalam pernyataan resmi pada Rabu, 21 Agustus 2024.
Kimia Farma Group Mengajar adalah bagian dari rangkaian kegiatan peringatan Hari Ulang Tahun ke-53 PT Kimia Farma Tbk. Sejak 2018, program ini telah menjangkau lebih dari 200 sekolah di Indonesia, memberikan edukasi kesehatan kepada lebih dari 20.000 siswa.
Pada tahun 2024, Kimia Farma mengedukasi 5.300 siswa di 53 sekolah. Program ini merupakan hasil kolaborasi antara Kimia Farma dengan anak dan cucu perusahaannya, melibatkan Direksi Kimia Farma Group serta 530 relawan pengajar yang terdiri dari dokter, apoteker, perawat, dan bidan.
Kegiatan ini juga berfungsi sebagai bentuk keterlibatan karyawan (employee engagement), yang memperkuat kepedulian karyawan terhadap kesehatan generasi penerus bangsa.
Materi yang diajarkan mencakup motivasi untuk meraih masa depan dan pencegahan anemia pada remaja. Kimia Farma Group Mengajar tahun 2024 bertujuan untuk menginspirasi dan memotivasi siswa agar dapat mencapai cita-cita mereka dengan keterampilan yang mumpuni.
Selain itu, para relawan Kimia Farma memberikan edukasi khusus tentang pencegahan anemia sebagai bentuk kepedulian terhadap tingginya kasus anemia pada remaja putri. Anemia dapat berdampak negatif pada kesehatan, mempengaruhi prestasi belajar, dan meningkatkan risiko anemia pada kehamilan di masa depan.
Sebagai tambahan, perusahaan juga memberikan bantuan berupa tablet penambah darah, sarana pendidikan, obat-obatan, serta alat kesehatan di Unit Kesehatan Sekolah (UKS).
