InfoEkonomi.ID – PT BNI Life Insurance mencatat pencapaian gemilang dalam industri asuransi syariah dengan kontribusi premi mencapai Rp149,5 miliar hingga Februari 2024.
Meskipun terjadi sedikit penurunan dibanding periode yang sama tahun sebelumnya, namun Plt. Direktur Utama BNI Life, Eben Eser Nainggolan, menegaskan bahwa kinerja asuransi syariah pada tahun 2023 telah menunjukkan pertumbuhan yang sangat baik.
“Tapi untuk kinerja asuransi syariah di tahun 2023 sudah sangat baik,” jelas Eben yang dilansir dari Kontan, Jumat (22/3).
Eben juga merinci bahwa Kinerja Unit Syariah BNI Life pada tahun 2023 telah mencatat kontribusi sebesar Rp675,6 miliar, menandakan pertumbuhan sebesar 18% dibandingkan tahun sebelumnya.
“Tahun ini kami optimis asuransi syariah akan tetap,” ujarnya.
Dalam menghadapi tahun 2024, Eben menetapkan target premi asuransi syariah sebesar Rp 689 miliar, mencerminkan pertumbuhan sebesar 2% dari pencapaian tahun sebelumnya. Strategi ini sejalan dengan perubahan produk perusahaan dari produk single payment menjadi produk dengan regular payment.
“Kami akan mengoptimalkan potensi market baik untuk produk individu maupun kumpulan,” ucap Eben.
Menurut Eben pertumbuhan premi asuransi syariah ini akan dipengaruhi oleh menurunnya daya beli masyarakat, inflasi yang tinggi serta kurangnya dukungan pelaku industri dalam mengembangkan produk syariah yang kompetitif. Meski begitu Eben tetap optimis karena ia juga melihat adanya peningkatan literasi masyarakat terhadap ekonomi syariah.
“Untuk mendongkrak kami akan melakukan optimalisasi kerja sama bancassurance dengan partner dan melakukan improvement secara berkala dari sisi operasional agar tetap dapat bersaing dengan kompetitor,” jelasnya.
