InfoEkonomi.ID – PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI memiliki komitmen untuk terus meningkatkan inklusi finansial di kalangan masyarakat. Hal ini ditujukan untuk mencegah masyarakat menggunakan pinjaman online (pinjol) ilegal.
Salah satunya dengan memberikan akses pembiayaan kepada masyarakat kelas bawah. Direktur Utama BRI Sunarso mengatakan bahwa hal tersebut dilakukan melalui agen BRILink dan juga program pembinaan desa.
“Kami punya total 18.000 desa dan itu kami lombakan setiap tahun. Juara 1 dapat Rp 1 miliar untuk pengembangan dan melindungi kesejahteraan finansial nasabah, terutama mungkin banyak yang terlibat pinjol [ilegal],” katanya dalam Road to Market Outlook 2024 CNBC Indonesia, Kamis (15/2/2024).
Sunarso mengatakan banyak masyarakat yang mendapatkan perlakuan tidak baik dari penagihan pinjol ilegal. BRI pun menyebar penyuluh digital untuk mengajari mereka bijak menggunakan akses keuangan dan sekaligus mengamankan rekening dari kejahatan digital.
Selain melalui penyuluhan tersebut, BRI juga fokus menggarap nasabah ultramikro. Melalui Holding Ultramikro yang beranggotakan PT Permodalan Nasional Madani (PMN) dan PT Pegadaian, BRI telah melayani 36,9 juta nasabah hingga Desember 2023, naik 4,5% yoy.
Total nilai pinjaman yang disalurkan sebesar Rp 611,2 triliun, naik 10,9% yoy.
Adapun meningkatkan inklusi keuangan masyarakat merupakan upaya BRI untuk menerapkan environment, social, dan government (ESG).
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat indeks inklusi keuangan Indonesia telah mencapai 85,1% dan literasi keuangan 49,6%. Otoritas menargetkan angka literasi keuangan mencapai 65% dan inklusi keuangan 93% pada 2027.
Sementara itu pemberantasan pinjol ilegal telah menjadi upaya yang dilakukan OJK. Satuan Tugas Pemberantasan Aktivitas Keuangan Ilegal (Satgas PASTI) yang dibentuk OJK telah memblokir 6.991 pinjol sejak 2017.
Lebih lanjut, Satgas PASTI memperingatkan masyarakat agar terus waspada dalam melakukan peminjaman online. Jangan sampai terjerat dengan menggunakan pinjol ilegal, sebab dampaknya bisa membahayakan data pribadi peminjam.
https://www.cnbcindonesia.com/market/20240215132153-17-514675/terapkan-esg-begini-cara-bri-lindungi-masyarakat-dari-pinjol-ilegal