InfoEkonomi.ID – PT Mandiri Utama Finance (MUF) kembali mencatatkan pertumbuhan penyaluran pembiayaan di sepanjang tahun 2023. Tercatat, MUF telah menyalurkan pembiayaan sebesar Rp20,7 triliun.
Angka tersebut mengalami peningkatan sebesar 16% year on year (YoY). Yang mana, pertumbuhan ini didorong oleh penyaluran pembiayaan segmen mobil baru dan bekas.
“Segmen mobil, baik baru maupun bekas, menjadi penopang pertumbuhan pembiayaan tersebut,” ujarnya yang dilansir dari Kontan.co.id, Jumat (4/1).
Stanley mengungkapkan, segmen mobil berkontribusi sebesar 80% dari total penyaluran pembiayaan baru sepanjang 2023. Artinya penyaluran segmen mobil mencapai Rp 16,56 triliun atau tumbuh sekitar 18% YoY.
“Tahun 2024 MUF telah mencanangkan target pertumbuhan penyaluran pembiayaan baru sebesar 20%,” ungkapnya.
Stanley menuturkan, pihaknya telah meramu strategi untuk mengejar target pertumbuhan penyaluran pembiayaan tersebut. Di antaranya, pertama, MUF akan fokus pada peningkatan relationship dan kerja sama dengan para mitra baik konvensional maupun mitra digital.
“Kedua, pengembangan jaringan baru di area yang potensial sehingga menciptakan peluang dan pasar baru bagi MUF. Ketiga, penetrasi captive market dari induk perusahaan dan group, serta terus menerus meningkatkan mutu dan kecepatan layanan,” tuturnya.