Kamis, November 27, 2025
spot_img

Berkat Strategi Ciamik, Kredit Macet Akseleran Masih Stabil

InfoEkonomi.ID – PT Akselerasi Usaha Indonesia Tbk atau Akseleran (AKSL) perusahaan fintech p2p lending di Indonesia mengungkapkan angka kredit macet atau TWP90 saat ini terbilang lebih stabil, jika dibandingkan bulan lalu.

Group CEO Akseleran Ivan Nikolas mengungkapkan, stabilnya angka TWP90 tersebut berkat strategi ciamik yang dilakukan Akseleran. Adapun strateginya, dengan melakukan asesmen kredit secara prudent.

- Advertisement -

Secara rinci, Ivan menerangkan arti melakukan asesmen kredit secara prudent, yakni dengan menganalisis cash flow borrower berdasarkan data keuangan borrower menggunakan machine learning tools.

Selain itu, melakukan validasi atas underlying pinjaman (invoice/po) secara detail, termasuk mengontrol pembayaran dari payor atas invoice/po yang dijadikan underlying pinjaman. Dengan demikian, tidak digunakan untuk hal lain selain membayar pinjaman. Selanjutnya, memeriksa riwayat kredit peminjam.

- Advertisement -

“Kami harus memastikan borrower punya kapasitas untuk membayar kewajibannya,” ujarnya.

Ivan juga memprediksi sampai akhir tahun angka kredit macet Akseleran masih terus akan stabil di bawah 1%.

Sementara itu, Ivan berpendapat ada hal yang akan memengaruhi tingkat kredit macet hingga akhir tahun. Menurutnya, perlu diwaspadai terkait perubahan makro ekonomi, khususnya di tengah kenaikan suku bunga BI.

“Jadi, kami harus terus waspada atas perubahan-perubahan yang terjadi,” katanya, dilansir dari Kontan.co.id

- Advertisement -

Di sisi lain, Ivan mengungkapkan penyaluran pinjaman sampai akhir September 2023 sebesar Rp 2,13 triliun. Dia menyebut Akseleran memasang target hingga akhir tahun ini sekitar Rp 3 triliun hingga Rp 3,5 triliun. Adapun sejauh ini, penyaluran Akseleran ke segmen UMKM dari berbagai sektor mengambil porsi 98%.

Sebagai informasi, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat angka kredit macet atau TWP90 fintech peer to peer lending September 2023 sebesar 2,82%, sedangkan Agustus 2023 sebesar 2,88%.

Kirimkan Press Release berbagai aktivitas kegiatan Brand Anda ke email sekred@infoekonomi.id

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Terbaru

spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img