Senin, November 17, 2025
spot_img

Kredit Pintar Sosialisasikan Keuangan Digital Inklusif ke Gen Z

InfoEkonomi.ID – PT Kredit Pintar Indonesia (Kredit Pintar) menggelar Ajang diskusi, edukasi, dan sosialisasi terkait literasi keuangan bertema “Muda Paham Fintech” kepada para mahasiswa Universitas Palangkaraya, Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah, pada Jumat, (27/10).

Kegiatan ini merupakan bagian dari Bulan Inklusi Keuangan yang dicanangkan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sebagai agenda tahunan yang berlangsung selama bulan Oktober setiap tahunnya.

- Advertisement -

Dalam diskusi ini Kredit Pintar ingin mengetahui kira-kira sejauh manakah Gen Z memahami teknologi finansial atau biasa dikenal dengan fintech (financial technology)?

Jika zaman dulu bertransaksi hanya dapat dilakukan dengan bertemu secara langsung, namun kini kegiatan transaksi ekonomi dapat dilakukan cukup menggunakan ponsel. Inovasi dalam bidang ekonomi dan keuangan pun semakin berkembang pesat termasuk dalam hal ini kemunculan fintech.

- Advertisement -

Disampaikan oleh Arsya Helmi, Regulatory Compliance Manager Kredit Pintar mengungkapkan alasan mengapa belakangan ini pinjaman online relatif populer di kalangan masyarakat Indonesia?

Ia mengungkapkan ada beberapa faktor yang memengaruhi hal tersebut yakni, pertama, dapat diakses di mana saja menggunakan smartphone kita, berbeda dengan institusi keuangan tradisional.

Kedua, tidak membutuhkan agunan dan prosesnya relatif lebih cepat karena menggunakan teknologi. Namun, ada risiko di balik penggunaan fintech, salah satunya yaitu suku bunga yang lebih tinggi.

Hal ini dikarenakan konsekuensi dari proses yang lebih mudah dan cepat, hal tersebut menjadi risiko yang harus ditanggung oleh pemberi pinjaman, sehingga dari situlah mengapa bunga dari pinjaman online menjadi lebih tinggi.

- Advertisement -

Lebih lanjut Arsya juga menyampaikan kepada peserta diskusi mengenai bagaimana mewaspadai pinjaman online ilegal dan cara membedakannya dengan pinjaman online yang legal dan berlisensi.

“Pinjaman online ilegal tentu saja tidak terdaftar di OJK. Sementara pinjaman online yang legal sudah pasti terdaftar, berlisensi, dan diawasi oleh OJK sehingga memiliki aturan yang ketat sesuai dan patuh dengan ketentuan OJK,” paparnya.

Tak lupa dalam kesempatan ini Arsya berpesan kepada para pengguna agar waspada terhadap pihak-pihak yang tidak bertanggungjawab. Karena berkaitan dengan maraknya penipuan yang mengatasnamakan Kredit Pintar baik melalui pengiriman pesan direct message melalui akun media sosial tentang pencairan dana ataupun juga melalui pengiriman pesan apk pada ponsel berbasis Android dengan berkedok undangan ataupun juga informasi pengiriman paket jasa ekspedisi.

Dikatakan pula oleh Puji Sukaryadi, Brand Manager Kredit Pintar bahwa telah menjadi komitmen Kredit Pintar, sebagai platform pinjaman digital yang berlisensi, terdaftar, dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK), untuk terus konsisten melakukan kegiatan edukasi dan literasi keuangan, termasuk dalam kesempatan kali ini melakukan sosialisasi kepada kalangan Gen Z.

Kredit Pintar hingga saat ini telah menyalurkan pinjaman lebih dari Rp 38 triliun, dimana sekitar separuh nasabahnya meminjam uang untuk kebutuhan modal usaha kecil atau pendidikan. Total peminjam Kredit Pintar sejak berdiri tahun 2017 telah berjumlah lebih dari 14 juta nasabah.

Kredit Pintar saat ini menduduki peringkat #1untuk aplikasi pinjaman uang tunai yang paling banyak diulas di Google Playstore Indonesia dan telah diunduh lebih dari 20 juta kali, rating Google 4.2 dari 5 dengan dua juta review. Puji Sukaryadi menandaskan,

“Kami hadir tak hanya untuk membantu memberikan akses keuangan inklusif melalui peran teknologi namun juga keuangan inklusif yang bertanggung jawab. Untuk itu hal-hal yang perlu diperhatikan ketika ingin mengajukan pinjaman di pinjaman online adalah; mengecek legalitas perusahaan, mengetahui bunga dan denda pinjaman, mengecek review platform tersebut di Google Play ataupun di App Store, atau di mesin pencari Google, lalu mengecek juga website resmi perusahaan, penting juga untuk diingat agar meminjam sesuai kebutuhan dan melunasi cicilan tepat waktu.” dilansir dari mnctrijaya

Berkat konsistensinya dalam mengkampanyekan literasi keuangan, Kredit Pintar dianugerahi penghargaan dari The Iconomics dalam kategori Fintech, dengan title E-Loan dalam ajang Indonesia’s Popular Digital Products (Financial Industry). Tak hanya itu, Kredit Pintar juga mendapatkan apresiasi 2023 Top Brand in Indonesia, kategori Online Financing, dari Frontier Group.

Kirimkan Press Release berbagai aktivitas kegiatan Brand Anda ke email sekred@infoekonomi.id

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Terbaru

spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img