Sabtu, Desember 7, 2024
spot_img

PLN Beberkan Strategi Kurangi Impor dan Naikkan TKDN

InfoEkonomi.ID – PT PLN (Persero) berkomitmen meningkatkan penggunaan kandungan lokal atau Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) di setiap proyek pembangunan infrastruktur ketenagalistrikan. Penerapan TKDN terlihat dari kenaikkan anggaran untuk penggunaan komponen dalam negeri secara rata-rata setiap tahunnya.

Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo mengatakan belanja operasional PLN untuk TKDN konsolidasi pada 2021 mencapai Rp 38,9 triliun atau meningkat dari tahun sebelumnya yang hanya Rp 19 triliun.

- Advertisement -

“Dengan nilai PDN yang saat ini mencapai kisaran 70%. Dan, TKDN konsolidasi yang mencapai angka 48,8%, maka kontribusi PLN terhadap pergerakan ekonomi nasional menjadi sangat signifikan,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Kamis (24/11/2022).

Capaian tersebut tidak lepas dari beberapa strategi yang berhasil diterapkan oleh PLN sebagai upaya meningkatkan PDN dan TKDN. Misalnya, kebijakan negative list dalam pengadaan sehingga PLN memastikan tidak akan membeli barang impor jika tersedia pabrikan barang tersebut di dalam negeri.

- Advertisement -

Lalu, PLN memiliki kebijakan preferensi harga dalam pengadaan yang memberikan harga terhadap TKDN sehingga lebih kompetitif. Kemudian terdapat juga kebijakan passing grade terhadap nilai TKDN dalam pengadaan yang disesuaikan dengan roadmap pencapaian TKDN, sehingga memastikan upaya-upaya peningkatan TKDN tetap dilakukan.

Selanjutnya, kebijakan pengadaan untuk barang impor yang diikuti dengan persyaratan akan membangun pabrik di Indonesia dalam jangka waktu 2 tahun.

Terakhir, PLN melakukan upaya sinergi dengan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) lain, maupun dengan para pelaku industri untuk membangun industri hulu yang akan menggantikan bahan baku impor.

“Dalam menjalankan kebijakan tersebut juga tidak semudah membalik kedua telapak tangan. Butuh komitmen dan usaha yang keras karena tantangan yang dihadapi begitu besar,” imbuhnya.

Kirimkan Press Release berbagai aktivitas kegiatan Brand Anda ke email [email protected]

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Ikuti Kami

4,488FansSuka
6,727PengikutMengikuti
2,176PelangganBerlangganan

Terbaru

spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img