InfoEkonomi.ID – PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk atau Bank BTN mencatatkan laba bersih senilai Rp 1,97 triliun per Agustus 2022. Penghasilan ini naik 57,12 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu (year on year/yoy).
Berdasarkan laporan keuangan bulanan BTN, pada Kamis (22/9), laba bersih tersebut disumbang oleh pendapatan bunga bersih perseroan yang tumbuh 30,61 persen (yoy) menjadi Rp 10,12 triliun. Beban bunga perseroan yang berhasil ditekan turun sekitar 25,62 persen (yoy) juga menjadi penopang utama perolehan pendapatan bunga bersih tersebut.
Hingga Agustus 2022, emiten berkode saham BBTN juga mencatatkan posisi kredit sekitar Rp256,22 triliun atau naik 6,09 persen (yoy). Adapun Dana Pihak Ketiga (DPK) tumbuh sekitar 3,3 persen (yoy) menjadi Rp 310,7 triliun per Agustus 2022.
Dalam Konferensi Pers Paparan Kinerja Semester I 2022, Direktur Utama Bank BTN Haru Koesmahargyo mengatakan, pencapaian kinerja semester I yang sangat positif merupakan buah dari transformasi yang dilaksanakan seluruh jajaran dalam mencapai target bisnis yang telah ditetapkan.
Haru optimistis Bank BTN tetap mencatatkan kinerja positif pada akhir tahun nanti sesuai target bisnis perseroan.
“Kami optimis hingga akhir tahun 2022 ini, kinerja Bank BTN akan semakin baik dengan berbagai strategi bisnis yang dijalankan,” pungkasnya.