Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) dibuka menguat pada perdagangan Jumat (6/11) pagi, meskipun bursa saham di kawasan Asia dan global kompak melemah.
IHSG naik 9,52 poin atau 0,11 persen ke posisi 8.346,50, sementara indeks LQ45 yang berisi 45 saham unggulan turut menguat 0,40 poin atau 0,05 persen ke level 848,05.
Dari dalam negeri, Indeks Harga Properti Residensial (IHPR) pada kuartal III-2025 mencatat kenaikan 0,84 persen secara tahunan (year-on-year/yoy), melanjutkan tren positif dari kuartal sebelumnya yang naik 0,90 persen (yoy).
Namun, jika dilihat dari jumlah unit penjualan, terjadi penurunan 1,29 persen (yoy) pada kuartal III-2025, meski lebih baik dibandingkan kuartal sebelumnya yang turun 3,80 persen (yoy). Mayoritas pembelian properti masih didukung oleh Kredit Pemilikan Rumah (KPR) sebesar 74,41 persen.
Ratih menjelaskan, permintaan properti residensial belum sepenuhnya pulih seiring masa transisi pemerintahan, tingginya suku bunga, serta melemahnya daya beli masyarakat.
Dari sisi global, pelaku pasar mencermati kekhawatiran terhadap overvalue saham perusahaan teknologi berbasis Artificial Intelligence (AI) dan semikonduktor di Amerika Serikat (AS) yang dinilai berisiko mengalami pertumbuhan di bawah ekspektasi.
Sementara itu, perhatian investor di kawasan Asia tertuju pada data inflasi China yang akan dirilis akhir pekan ini. Pada September 2025, China mencatat deflasi konsumen sebesar 0,3 persen (yoy) dan deflasi produsen 2,3 persen (yoy). Kondisi ini dikhawatirkan akan menekan permintaan komoditas nonmigas dan memperlambat laju pemulihan ekonomi global.
Pada perdagangan Kamis (6/11), bursa saham Eropa berakhir melemah. Indeks Euro Stoxx 50 turun 1,10 persen, FTSE 100 Inggris melemah 0,42 persen, DAX Jerman turun 1,31 persen, dan CAC Prancis melemah 1,36 persen.
Kondisi serupa terjadi di Wall Street, di mana Dow Jones Industrial Average terkoreksi 0,84 persen ke level 46.913,65, S&P 500 melemah 1,12 persen ke level 6.720,39, dan Nasdaq Composite anjlok 1,91 persen ke posisi 25.130,04.
Bursa saham regional Asia pagi ini, antara lain indeks Nikkei melemah 953,18 poin atau 1,91 persen ke 49.930,80, indeks Shanghai melemah 5,57 poin atau 0,14 persen ke 4.002,25, indeks Hang Seng melemah 206,77 poin atau 0,80 persen ke 26.275,50, dan indeks Strait Times menguat 8,24 poin atau 0,18 persen ke 4.493,07.
Cek Artikel dan Berita Lainnya di Google News
